Wisma Atlet Jantho dan Gedung PKK Tempat Isolasi Paramedis, Ini Penjelasan Jubir Covid-19 Aceh Besar

Laporan Asnawi Luwi |Aceh Besar 

SERAMBINEWS.COM, JANTHO  - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh  Besar, Drs Iskandar MSi, mengatakan, Wisma Atlet dan Gedung PKK Jantho, akan dijadikan sebagai tempat isolasi bagi tenaga kesehatan yang menangani pasien positif Covid-19 di Aceh Besar.

Wisma Atlet ada 20 kamar yang terpisah dilengkapi fasilitas AC akan dijadikan tempat isolasi bagi tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19 dan yang menangani pasien positif Covid-19.

Saat ini laporan ada 13 tenaga kesehatan dari RSU Indrapuri sudah menghuni Wisma Atlet apakah sudah bertambah dan data terakhir belum didapatkan.

"Isolasi ini kita lakukan untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran virus corona di pedesaan di Aceh Besar," ujar Drs Iskandar MSi kepada Serambinews.com, Kamis (13/8/2020).

Kata Juru Bicara Covid-19 Aceh Besar, pasien terkomfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar terus mengalami penambahan secara signifikan akibat masyarakat tak patuhi protokol kesehatan dan tidak mewaspadai transmisi lokal Covid-19.

Pemkab Aceh Besar akan memberikan sanksi terhadap masyarakat yang melanggar protokol kesehatan.

Misalnya, warung-warung yang membandel kita berikan sanksi mencabut izin atau menutup warungnya apabila tidak mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah seperti menjaga jarak fisik, jarak sosial, memakai masker dan menyediakan tempat pencuci tangan serta stiker atau baliho tentang informasi Covid-19 Aceh Besar.(*)

• Pemerintah Aceh Siapkan Fasilitas Internet untuk Proses Belajar Daring, Wifi Dipasang di Balai Desa

• Ketua DPRA Dahlan Jamaluddin Temui Mendagri Tito Karnavian, Ini yang Dibahas

• Viral Tangisan Pengantin Perempuan di Pesta Pernikahan karena Ibu tak Bisa Datang, Ini Alasannya