Tips Kesehatan

Susah Bernafas Setelah Dipijat Leher Usai Potong Rambut, Ini Bahaya Pijat Leher

Sial bagi pria ini, setelah dipijat, dia mengeluh sesak napas. Korban dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans. Ada luka cukup parah pada lehernya.

Penulis: Syamsul Azman | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/FIRDHA USTIN
Biasanya kepala pelanggan potong rambut akan dipijit dan digerakkan ke kiri dan ke kanan hingga terdengar bunyi tulang seperti patah atau "crakk". 

Tulang, sendi, otot, dan saraf di leher dapat mengalami kerusakan permanen yang mengakibatkan kecacatan jangka panjang.

Selain itu, pijat leher juga dapat menyebabkan pembuluh darah di leher terluka. Pada cedera yang lebih serius, dapat menyebabkan pendarahan dan stroke.

Jika Anda terlalu banyak melakukan pijatan pada leher, lama-kelamaan akan mengakibatkan osteoartritis pada sendi leher.

Meskipun pijat leher seperti ini dapat meringankan beberapa individu, namun untuk manfaat dan keamanan jangka panjang, hal ini sangat tidak disarankan.

Leher adalah struktur yang stabil, tetapi jika menerima gerakan berlebihan dan terlalu kasar dapat menyebabkan cedera permanen," demikian penjelasan Public Health Malaysia.

Melakukan pijatan pada leher memang disenangi oleh sebagian orang, karena dianggap menghilangkan rasa pegal pada bagian leher.

Namun, ternyata efek yang diberikan bila salah dalam melakukan pijatan bukan main-main.

Seperti salah satu pria yang disebutkan di atas, harus menggunakan alat bantu pernafasan seumur hidupnya, karena mengalami cedera pada leher akibat dipijat. (Serambinews.com/Syamsul Azman)

VIDEO - Penembakan di Ruko Royal Gading Square, 1 Orang Tewas, Warga Dengar Tiga Kali Suara Tembakan

Kontak dengan Pasien Covid-19, Puluhan Tenaga Medis Kota Subulussalam Jalani Swab Hari Ini

Buka Uji Sertifikasi Tenaga Konstruksi, Chek Zainal: Profesi Tukang Menjanjikan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved