HUT ke 75 RI
Seluruh Aktivitas Warga Berhenti Saat Peringatan Detik-detik Proklamasi di Abdya
Detik-detik proklamasi ditandai dengan suara sirine yang dihidupkan serentak seluruh kawasan Abdya pada pukul 10.16 WIB.
Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya
SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim SH bertindak selaku inspektur upacara memperingati HUT ke-75 Kemerdekaan RI yang dilaksanakan secara sederhana di lapangan depan Kantor Bupati setempat, Senin (17/8/2020) pagi.
Komandan upacara dipercayakan kepada Kapten Inf Fajar Setyawan, Pasi Intel Kodim 0110 Abdya. Sedangkan Perwira upacara, Kapten Inf Mohd Arifin, Pasi Ops Kodim 0110 setempat.
Beda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan detik-detik Proklamasi 17 Agustus 1945 tahun ini dilaksanakan dengan upacara sederhana, karena masih dalam suasana di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Upacara dimulai pukul sekitar pukul 08.10 WIB, dihadiri Wakil Bupati (Wabup), Muslizar MT bersama Anggota Forkopimkab plus dan istri yang berjumlah belasan orang. Sedangkan seluruh Pimpinan SKPK, Pengurus Ormas, OKP, Tokoh masyarakat tidak diundang dalam peringatan HUT tahun ini.
Peserta upacara dibatasi hanya 20 orang, terdiri dari unsur TNI, Polri, Satpol PP dan ASN (Aparatur Sipil Negera) memakai pakaian Korpri) masing-masing 5 orang.
Pasukan pengibaran bendera (paskibra) Merah Putih juga dibatasi hanya tiga orang saja dari Paskibra yang direkrut tahun 2019 lalu. Paduan suara (obade) sejumlah 20 orang merupakan siswa/i di Abdya.
Seluruh undangan dan peserta yang sangat terbatas itu melaksanakan protokol kesehatan, yaitu memakai masker warna merah putih.
“Upacara peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI tahun ini kita laksanakan secara sederhana karena di tengah pandemi Covid-19,” kata Kabag Kominfo, Persandian dan Protokoler (Kabag) Humas Abdya.
• 4.404 Napi Dapat Remisi Kemerdekaan, 46 Orang Langsung Bebas
• Buronan Polres Langsa Ditangkap, Kantongi Sabu 1 Paket
• Miris, Kasus Terbaru, Seorang Anak Usia 10 Tahun di Bireuen Terpapar Covid-19
Upacara berlangsung singkat, diakhiri dengan doa disampaikan Kepala Kankemenag Abdya, Drs H Salihin MA.
Doa yang dipanjatkan, terutama memohon bantuan Allah SWT untuk menghilangkan wabah Covid-19 di seluruh bumi Indonesia sehingga masyarakat bisa melaksanakan seluruh aktivitas mencari nafkah dengan lancar.
Amatan Serambinews.com, usai upacara, Bupati bersama seluruh Anggota Forkopimkab plus dan istri berkumpul di ruang lobi Kantor Bupati untuk mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi secara virtual dari Istana Negara.
Detik-detik proklamasi ditandai dengan suara sirine yang dihidupkan serentak seluruh kawasan Abdya pada pukul 10.16 WIB. Aparat kepolisian dari Polres Abdya bersama TNI dan petugas dari instansi terkait lainnya sudah siaga di setiap persimpangan jalan, sejak dari kota kabupaten sampai kecamatan-kecamatan.
Ketika suara sirine yang dihidupkan, seluruh masyarakat diminta menghentikan aktivitas selama 3 menit sejak pukul 10.17 WIB sampai pukul 10.20 WIB.
Imbauan ini dilaksanakan masyarakat, seperti para penggendara kendaraan bermotor roda dua dan roda empat berhenti di setiap persimpangan jalan. Mereka turun dari kendaraan, lalu berdiri tegak selama tiga menit.
Hal ini antara lain terlihat di persimpangan masuk Kompleks Perkantor Pemkab Abdya di Desa Keude Paya, Kecamatan Blangpidie.(*)
• BREAKING NEWS - Puluhan Rumah Hangus Terbakar di Sultan Daulat Subulussalam
• 1,9 Tahun dalam Pelarian, Tersangka Penipuan Emas di Simeulue Akhirnya Ditangkap
• Buronan Polres Langsa Ditangkap, Kantongi Sabu 1 Paket