Satu Pelajar SMP YPPU Unggul Sigli Diduga Terpapar Covid-19, Begini Penjelasan Kepala Sekolah

Laporan Muhammad Nazar | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Satu pelajar kelas III di SMP YPPU Unggul Sigli, Kabupaten Pidie, diduga terpapar Covid-19.

Akibatnya, aktivitas belajar mengajar di sekolah tersebut ditutup sementara guna mencegah penyebaran virus corona.

Namun begitu, pihak SMP YPPU Unggul Sigli malah mengklarifikasi bahwa pelajar itu nonreaktif berdasarkan hasil rapid test.

" Pelajar SMP YPPU Unggul Sigli, Kamis (13/8/2020) sekitar pukul 16.00 WIB, mengalami demam. Yang bersangkutan ada riwayat penyakit tifus," jelas Kepala SMP YPPU Unggul Sigli, Drs Lukman Ismail kepada Serambinews.com, Rabu (19/8/2020).

Lukman menerangkan, pada Kamis (13/8/2020) pagi, pelajar tersebut justru dia tidak mengalami gejala penyakit apa pun.

• Besok, Persiraja Mulai Gelar Latihan di Stadion Dimurthala

• Dua Ekor Gajah Meriahkan Pengibaran Merah Putih

• Puluhan Kenderaan Dipaksa Putar Balik

Tapi, saat terjadi demam, orangtuanya kemudian membawa ke rumah sakit di Sigli untuk berobat.

“Saat di rumah sakit, sesuai prosedur jika orang sakit harus dilakukan rapid test karena mengikuti protokoler kesehatan (prokes),” ujarnya.

Kala itu, papar dia, hasil rapid test terhadap pelajar SMP YPPU Unggul Sigli itu nonreaktif. Tapi, tetap harus menunggu hasil swab untuk memastikan status kondisi pasien.

"Pelajar kami itu hanya demam biasa. Bahkan sebelum muncul virus corona, yang bersangkutan sering sakit demam," terang Lukman.

Saat ini, papar dia, pelajar SMP YPPU Unggul Sigli itu menjalani isolasi mandiri di rumah. Yang bersangkutan tidak dibolehkan keluar rumah. "Saat ini, dia sehat, tapi harus mengikuti prokes," tukasnya.

• Ekonominya Jalan di Tempat Sejak Merdeka, Timor Leste Kini Hampir Kehabisan Minyak untuk Dijual

• Mendagri Lantik Benni Irwan sebagai Kapuspen Baru Kemendagri, Gantikan Bakhtiar

• Tak Kuat Layani Nafsu Besar Sang Istri, Pria Tulungagung Ini Pilih Cerai, Sehari sampai 9 Kali

Ia menambahkan, saat satu pelajar SMP YPPU Unggul Sigli mengalami demam, maka sejak Sabtu (15/8/2020), proses belajar mengajar di SMP YPPU dihentikan sementara.

Tapi, sebutnya, penghentian proses belajar mengajar itu disebabkan memang banyak hari libur. Seperti libur HUT ke-75 RI pada Senin (17/8/2020) dan libur di Kamis (20/8/2020) libur dan Jumat (21/8/2020), lantaran cuti bersama.

“Proses belajar mengajar di SMP YPPU akan aktif kembali, Senin (24/8/2020). Jadi bukan libur satu minggu,” tukasnya.

" Saya telah bertemu dengan Kadis Pendidikan Pidie, bahwa telah menyepakati sekolah akan aktif kembali pada Senin (24/8/2020) ini," pungkas Lukman Ismail.(*)