Berita Bireuen

Kedapatan Berpakaian Ketat di Tempat Wisata, ABG Putri di Bireuen Ditegur Satpol PP dan WH

“Ada sejumlah remaja putri yang kedapatan memakai pakaian ketat, karena masih sosialisasi kami ingatkan untuk tidak lagi berpakaian ketat. Ke depan...

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Foto: Satpol PP Bireuen
Tim Satpol PP dan WH Bireuen melakukan sosialisasi objek wisata islami di pantai Kuala Raja, Kecamatan Kuala, Bireuen, Kamis (27/08/2020). 

“Ada sejumlah remaja putri yang kedapatan memakai pakaian ketat, karena masih sosialisasi kami ingatkan untuk tidak lagi berpakaian ketat. Ke depan tidak boleh lagi berpakaian ketat dan tim Satpol PP dan WH akan melakukan sosialisasi secara terus menerus, agar objek wisata di Bireuen menjadi objek wisata yang islami,” ujar Usman Kelana.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Satu tim anggota Satpol PP dan WH Bireuen, Kamis (27/08/2020) sore, menegur sejumlah ABG (Anak Baru Gede) putri yang berpakaian ketat serta tidak memakai jilbab sedang berada di objek wisata pantai Kuala Raja, Kuala, Bireuen.

Teguran berisi permintaan, para ABG agar tidak berpakaian ketat bila di pantai, tempat umum gunakan pakaian yang islami, termasuk di objek wisata.

Informasi disampaikan teguran lisan terhadap sejumlah ABG disampaikan Kepala Satpol PP dan WH Bireuen, Chairullah Abed SE yang didampingi Komandan Operasi WH Usman Kelana kepada Serambinews.com, Kamis (27/08/2020) malam.

Chairullah mengatakan, teguran kepada sejumlah ABG yang berpakaian ketat saat melakukan kunjungan ke salah satu objek wisata pantai Kuala Raja di Desa Kuala, Kecamatan Kuala, Bireuen dalam rangka sosialisasi tentang wisata islami dengan sasaran sejumlah objek wisata di Bireuen.

Tim Satpol PP dan WH melakukan sosialisasi tentang wisata islami, sebagai implementasi qanun nomor 11 tahun 2020.

Tentang pelaksanaan ibadah, aqidah, dan syiar Islam serta penjelasan dalam qanun nomor 6 tahun 2014 tentang jinayat.

Saat berada di kawasan pantai, tim juga didampingi keuchik setempat, M Isa yang turut menyampaikan sosialisasi, bagaimana dalam berpakaian dan lainnya saat berada di objek wisata.

DAFTAR Bank yang Sudah Cairkan Subsidi Gaji Karyawan Swasta Tahap Pertama, Apa Saja?

“Ada sejumlah remaja putri yang kedapatan memakai pakaian ketat, karena masih sosialisasi kami ingatkan untuk tidak lagi berpakaian ketat. Ke depan tidak boleh lagi berpakaian ketat dan tim Satpol PP dan WH akan melakukan sosialisasi secara terus menerus, agar objek wisata di Bireuen menjadi objek wisata yang islami,” ujar Usman Kelana.

Selain itu, juga sosialisasi tentang pemakaian masker, menjaga jarak, serta mengikuti protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran covid-19

Beberapa waktu lalu, tim Satpol PP dan WH juga sudah melakukan sosialisasi serupa ke objek wisata di Pante Pangah, Gandapura, Pantai Kuala Jangka di Jangka.

Beberapa objek wisata lainnya di Bireuen, juga akan didatangi untuk dilakukan sosialisasi serupa.

Dalam rangka membangun kebersamaan para tamu dan semua pihak, agar objek wisata di Bireuen bernuansa islami.

Termasuk para pengunjung dari kaum wanita, diminta tidak memakai pakaian ketat. (*)

VIDEO - Viral Video Kucing Licik Berpura-Pura Tertidur untuk Mencuri Ayam, Warganet Gemas

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved