Bertambah 12 Pasien Terkonfirmasi Positif Corona di Aceh Besar, Ini Kata Wakil Jubir Covid-19

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO  - Hari ini, Sabtu (5/9/2020) pasien terkonfirmasi positif corona di Kabupaten Aceh Besar bertambah 12 orang. Sementara itu, dua kecamatan di Kabupaten Aceh Besar masih steril dari wabah virus corona yaitu Kecamatan Leupung dan Kecamatan Pulo Aceh.

 Total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar mencapai 498 orang.

 Sehari sebelumnya, pada Jumat (4/9/2020) pasien terkomfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar mencapai 486 orang.

Peningkatan dalam sehari sebanyak 12 Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Aceh Besar.

"Masyarakat harus lebih tingkatkan ke kewaspadaan dan patuhi Prokes Covid-19 karena pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar terus meningkat dari hari ke hari," ujar Wakil Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Aceh Besar, Muhajir SSTP MPA kepada Serambinews.com, Sabtu (5/9/2020).

Dengan bertambahnya pasien terkonfirmasi positif covid-19 di 21 kecamatan di Aceh Besar. Ini menunjukkan masyarakat masih kurang mengikuti protokol kesehatan.

• Havertz Resmi Berkostum Chelsea dan Bersua Timo Werner, Ini Ungkapan Pemain Bernilai Rp 1,3 Triliun

• Tim Gabungan Tingkatkan Patroli Disiplin Prokes di Sejumlah Warkop Banda Aceh

• VIDEO - Pameran Jalanan Patung Hidup di Skopje, Dari Figur IRT Hingga Anak Punk

Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Aceh Besar terbanyak meliputi Kecamatan Darul Imarah mencapai 125 orang,  disusul Kecamatan Ingin Jaya 100 orang.

Sedangkan Kecamatan Darussalam 39 orang, Kecamatan Krueng Barona Jaya mencapai 30 orang.

Sementara itu,  kecamatan- kecamatan lainnya bervariasi dari dua orang pasien positif Covid-19 hingga 25 orang per kecamatan.

Seharusnya, menurut Muhajir, dengan adanya peningkatan ini masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap transmisi lokal Covid-19 di Aceh Besar dan mengikuti protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah guna mencegah penyebaran virus corona di pedesaan daerah ini.

Wakil Jubir Covid-19 Aceh Besar ini menyarankan bagi masyarakat ketika keluar rumah bersama keluarga agar tetap memakai masker, menjaga jarak fisik dan jarak sosial.

• Pemerintah Aceh Diusulkan Bentuk Tim Telusuri Dokumen Rekaman Siaran Radio Rimba Raya di Luar Negeri

Khususnya di pusat-pusat keramaian seperti pasar-pasar, warung kopi dan pusat keramaian lainnya agar menyediakan fasilitas seperti tempat mencuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer.

Bukan hanya itu juga, pengaturan kursi-kursi di warung nasi atau warung kopi agar mengikuti Prokes Covid-19.

"Jaga jarak fisik dan memakai masker salah satu upaya mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona," ujar Muhajir.