Breaking News

Luar Negeri

India Berhasil Uji Rudal Hipersonik, Berkecepatan 7.680 Km Per Jam

Pemerintah India, Senin (7/9/2020) menjadi negara keempat pemilik rudal hipersonik. Sebelumnya telah ada Amerika Serikat, Rusia dan China.

Editor: M Nur Pakar
Foto: HindustanTimes
Rudal hipersonik India diujicoba pada Senin (7/9/2020). 

Menteri Pertahanan Rajnath Singh memberi selamat kepada DRDO segera setelah pengujian dan memuji upaya mereka untuk membuat mesin scramjet secara mandiri.

Dia mengatakan bahwa ini adalah pencapaian penting dalam mewujudkan visi 'Atmanirbhar Bharat' (India yang Mandiri).

“@DRDO_India telah berhasil menguji coba Kendaraan Demonstran Teknologi Hipersonik menggunakan sistem propulsi scramjet yang dikembangkan secara lokal."

"Dengan keberhasilan ini, semua teknologi penting sekarang ditetapkan untuk maju ke fase berikutnya, ”tweet Singh.

“Saya mengucapkan selamat kepada DRDO atas pencapaian penting ini dalam mewujudkan visi Perdana Menteri tentang Atmanirbhar Bharat."

"Saya berbicara dengan para ilmuwan yang terkait dengan proyek tersebut dan memberi selamat kepada mereka atas pencapaian luar biasa ini. India bangga pada mereka,”  katamenteri pertahanan dalam tweet lain.

HSTDV adalah pesawat demonstrasi scramjet tak berawak untuk penerbangan kecepatan hipersonik.

Selain kegunaannya untuk rudal jelajah jarak jauh di masa depan, teknologinya juga memiliki banyak aplikasi sipil.

Ini dapat digunakan untuk meluncurkan satelit dengan biaya rendah., menurut pejabat pemerintah.

Kendaraan jelajah HSTDV dipasang pada motor roket padat, yang akan membawanya ke ketinggian yang diperlukan.

Setelah mencapai angka mach tertentu untuk kecepatan, kendaraan jelajah akan dikeluarkan dari kendaraan peluncur.

Selanjutnya, mesin scramjet akan menyala secara otomatis.(*)

China Tolak India Sebut Arunachal Pradesh, Seusai New Delhi Menanyakan Keberadaan Lima Warganya

Tentara India Tidak Akan Menyerah Terhadap Intimidasi Tentara China di Perbatasan

61 Nelayan Aceh yang Terdampar di India Belum Bisa Pulang, Pemerintah Diminta Fasilitasi Kepulangan

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved