Viral Medsos

Teringat Perjuangannya saat Masih Mahasiswa, Dosen Ini Tetap Layani Bimbingan Meski Lagi Liburan

Dosen bernama Ahmed Masy'ari Mahmod Al-Husein justru tetap melayani bimbingan untuk mahasiswanya di sela waktu liburan viral di media sosial.

Editor: Amirullah
Instagram @undercover.id
kisah dosen tetap melayani mahasiswa di waktu libur 

SERAMBINEWS.COM -  Umumnya, seseorang tidak akan pernah mau diganggu saat liburan bersama keluarga.

Namun hal ini tidak berlaku bagi seorang dosen Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) Riau.

Dosen bernama Ahmed Masy'ari Mahmod Al-Husein justru tetap melayani bimbingan untuk mahasiswanya di sela waktu liburan viral di media sosial.

Melalui akun Facebook pribadi sang dosen, Ahmed Masy'ari Mahmod Al-Husein, ia mengaku teringat perjuangannya ketika menjadi mahasiswa saat memberikan bimbingan.

Oleh karena itu, ia pun berusaha mempermudah mahasiswanya memperoleh bimbingan supaya dapat segera menuntaskan pendidikan.

()Viral kisah dosen tetap melayani mahasiswa di waktu libur. Sang dosen ceritakan reaksi mahasiswa yang dibimbingnya (Instagram @undercover.id)

"Sewaktu jd mahasiswa, senang sekali rasanya hati ini klu dpt tanda tangan penguji/pembimbing. Hal ini sy terapkan ke mahasiswa.

Walaupun hr libur, di sela2 liburan kecil2an dgn keluarga, sy persilahkan mahasiswa yg memerlukan pelayanan sy utk mendatangi sy spy semuanya cepat dan apa yg direncanakannya stlh tamat tdk tertunda.

Yassiru wa la tu'assiru.. Latepost.." tulisnya di akun Facebook.
Kisah yang ia bagikan tersebut sontak menyita perhatian warganet dan menjadi viral.

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN SUSKA) Riau tersebut, Ahmad Masy'ari (36), membenarkan kisah yang ia bagikan.

Lebih lanjut, ia pun membeberkan pengalamannya saat melayani bimbingan mahasiswa di hari libur.

Dosen mata kuliah Keagamaan di Program Studi Teknik Industri, Fakultas Sains dan Teknologi itu mengatakan, sejumlah mahasiswanya ada yang mengaku sungkan karena merasa mengganggu waktu libur Ahmad.

"Mahasiswa bilang sebenarnya mereka agak sungkan tapi saya bilang nggak apa-apa, santai saja, kecuali ada kegiatan yang tidak bisa."

"Kalau sekadar liburan sebenarnya gampang itu," kisahnya saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (7/9/2020).

Selain itu, Ahmad pun menceritakan reaksi mahasiswa lainnya, yang menjadi pengalaman unik baginya saat memberi bimbingan.

Ahmad menyebutkan, mahasiswanya memang diminta untuk menyetor hafalan surat pendek sebagai syarat melaksanakan sidang tugas akhir.

Menurut Ahmad, sejumlah mahasiswa sempat meminta keringanan padanya supaya diperbolehkan menyetor hafalan setelah sidang.

Namun, beberapa di antara mereka justru lari dari kewajibannya tersebut hingga lulus.

"Kadang-kadang mahasiswa itu, 'Pak mohon, Pak, waktu untuk daftar udah tinggal satu hari lagi sedangkan hafalan saya masih belum tuntas. Boleh nggak, Pak, saya utang dulu?' gitu, itu kadang-kadang dikasih juga, tapi mereka nggak bayar sampai tamat," kisah Ahmad.

"Jadi sebenarnya yang membuat killer dosen itu kadang-kadang ya mahasiswa juga, karena sering dibohongi kan," sambungnya.

Lebih lanjut, Ahmad mengatakan, ia juga biasa meluangkan waktu memberikan bimbingan untuk mahasiswa di kampus, sekalipun tidak ada jadwal mengajar.

"Di kampus biasanya kalau hari normal sebelum Covid ini, memang disediakan waktu khusus gitu walaupun kadang saya nggak ada jadwal, nggak mengajar, saya khususkan untuk bimbingan, siapa mahasiswa yang perlu dengan saya, silakan datang di hari itu, jam sekian sampai sekian. Saya stand by di ruangan," jelasnya.

Tak Pernah Keberatan Beri Bimbingan di Waktu Libur

Seperti yang Ahmad ceritakan dalam unggahannya, saat memberi bimbingan, Ahmad mengaku teringat pengalamannya ketika menjadi mahasiswa.

Ia menceritakan, semasa kuliah, dirinya begitu bahagia ketika mendapat pelayanan dari dosennya.

Oleh karena itu, ia pun ingin memberikan kebahagiaan tersebut pada para mahasiswanya.

Ahmad mengaku, dirinya pun merasa bahagia ketika dapat membuat mahasiswanya bahagia.

"Pengalaman semasa mahasiswa dulu, ketika kita mendapat pelayanan dari dosen kan bahagia sekali."

"Ya membahagiakan orang lain itu juga membahagiakan diri sendiri sebenarnya," ungkap Ahmad saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (7/9/2020).

Lebih lanjut, Ahmad mengatakan, tidak ada yang memberatkan dari apa yang ia lakukan tersebut.

Menurutnya, selama ada waktu yang dapat diluangkan, sekalipun di hari libur, ia akan memberikan waktunya untuk melayani mahasiswa yang membutuhkan bantuannya.

Pasalnya, Ahmad menambahkan, ia mengerti bahwa mahasiswa juga butuh bergerak cepat untuk menuntaskan tugasnya.

"Itu kan tidak memberatkan juga. Ketika kita ada waktu luang, walaupun di hari libur, tapi kan luang waktunya, ya dipersilakan saja,"

"Kan kadang-kadang mahasiswa butuh cepat juga, ya dilayani saja, kan tidak merugikan kita," tutur Ahmad.

Selain itu, Ahmad mengatakan, tidak ada yang istimewa dari tindakan yang ia lakukan.

Menurut Ahmad, sudah menjadi kewajibannya untuk melayani mahasiswa yang ingin melakukan bimbingan.

"Prinsipnya, kalau kita memudahkan urusan orang lain, urusan kita insyaallah juga dipermudah."

"Sebenarnya tidak ada yang istimewa. Bimbingan itu adalah hak mahasiswa," kata Ahmad.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, kisah seorang dosen yang tetap meluangkan waktu melayani bimbingan untuk mahasiswa di sela-sela liburannya, beredar viral di media sosial.

Kisah tersebut awalnya diunggah oleh sang dosen melalui akun Facebook pribadinya, Ahmed Masy'ari Mahmod Al-Husein, beberapa waktu lalu.

Dalam unggahan tersebut, sang dosen menceritakan, ia sengaja meluangkan waktu di hari liburnya untuk melayani mahasiswa lantaran teringat perjuangannya semasa kuliah.

Ia menyebutkan, dahulu dirinya pun merasa sangat senang ketika bisa mendapatkan tanda tangan dosen penguji maupun dosen pembimbing.

Oleh karena itu, ia pun mempermudah mahasiswanya untuk memperoleh bimbingan darinya supaya dapat cepat menuntaskan pendidikan.

Dosen tersebut pun membagikan sejumlah foto saat melayani mahasiswanya di sebuah tempat bermain.

Kisah yang ia bagikan tersebut kemudian viral saat diunggah ulang oleh akun Instagram @undercover.id, Rabu (2/9/2020) lalu.

Sang dosen pun menuai banyak pujian dan doa baik dari sejumlah warganet.

"Allah SWT akan memudahkan urusan seseorang, sebagaimana orang itu memudahkan urusan orang lain. Semoga Panjang umur Pak Dosen. Aamiin," tulis akun @rooney_ashraffa.

"Nah ini baru dosen dengan penuh Hati," kata akun @mhmd.adilahh.

Hingga Senin (7/9/2020) malam, unggahan tersebut telahdisukai lebih dari 14 ribu orang.

(Tribunnews.com/Widyadewi Metta)

Pemandangan Mengerikan Penjara Paling Berbahaya Di Dunia, Isinya Geng Kriminal dan Pembunuh Bayaran

Pinjam Mobil Sport Pacar Untuk Jumpa Ibu, Ternyata Wanita Ini Berselingkuh, Ketahuan Saat Tabrakan

Ngeri! Geng Indonesia Ini Bobol Perusahaan Italia Rp 58 M, Begini Modusnya

Tak Disangka, Kertas Coklat yang Biasa Dipakai Bungkus Nasi ini Bisa Sebabkan Bahaya Bagi Tubuh

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Ingat Perjuangan saat Jadi Mahasiswa, Dosen Ini Tetap Layani Bimbingan Meski Lagi Liburan Keluarga

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved