Awalnya Tak Percaya Corona, Mahasiswa Ini Malah Positif Covid-19 Jelang Sidang Skripsi, Ini Kisahnya

Achmad Bachtiar, mahasiswa dari Universitas Al Azhar Indonesia ini positif terkena virus corona pada akhir Juli 2020.

Editor: Amirullah
Tribunnews/Istimewa
Achmad Bachtiar, mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia saat melakukan sidang skripsi secara online. Achmad terkena virus corona menjelang sidang akhirnya. 

"Kita fokus perbanyak minum vitamin dan minuman rempah seperti jamu dan VCO."

"Terus tidur cukup dan makan teratur serta berjemur tiap pagi sampai gejala itu hilang dan kita sudah merasa sehat seperti biasa," ungkapnya.

Hingga akhirnya pada 19 Agustus lalu, Achmad dan kakaknya telah benar-benar pulih dari Covid-19.

"Bisa dibilang untuk pemulihannya sekitar tiga mingguan dan kita melakukan isolasi mandiri selama satu bulan," ujarnya.

Curhat Para Dokter di Aceh: Mungkin Besok Giliran Saya yang Terpapar Covid-19

Sangat Berguna, Ini 7 Tips Mudah Lindungi Motor dari Incaran Maling

Terkena Corona menjelang Sidang Skripsi

Pria yang tinggal di Depok, Jawa Barat ini menceritakan, saat dirinya tengah berjuang melawan virus, ia juga berjuang untuk lulus sidang skripsi.

Kondisi perjuangan 'ganda' ini membuat Achmad sempat mengalami mental breakdown.

Kala itu, dalam rentan waktu satu minggu dari 30 Juli hingga 6 Agustus, Achmad dikejar untuk menyelesaikan penulisan skripsi.

Namun, ia juga harus bolak-balik menjalani tes swab PCR.

"Jadi dalam minggu itu saya benar-benar stres banget, istirahat kurang, makan juga jadi seadanya."

"Kurang fokus untuk makan vitamin, tapi lebih fokus untuk menyelesaikan penulisan untuk sidangnya," ujar Achmad.

()Achmad Bachtiar, mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia saat melakukan sidang skripsi secara online. Achmad terkena virus corona menjelang sidang akhirnya.

Bahkan saat menjalani sidang skripsi pada 6 Agustus lalu, Achmad tidak menceritakan mengenai kondisinya yang tengah terpapar virus corona kepada para dosen.

"Saat itu yang tau kondisi saya hanya teman-teman seperjuangan sidang skripsi."

"Dosen-dosen pembimbing dan penguji enggak ada yang tau dengan kondisi saya, jadi berjalan seolah baik-baik saja padahal mah tidak," ujar Achmad.

Kendati sempat mengalami kondisi kurang menyenangkan akibat terpapar Covid-19, namun akhirnya Achmad berhasil menuntaskan sidang skripsinya.

5 Tips Bagi yang Sering Mengalami Lupa, Jangan Buru-buru Vonis Alzheimer

Mengenang Jakob Oetama: Begini Sosoknya di Mata Para Tokoh dan Pejabat

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved