Berita Aceh Singkil
Pemilik Keramba Udang di Aceh Singkil Rugi Ratusan Juta Rupiah, Ini Penyebabnya
"Perkiraan kerugian Rp 100 juta lebih kurang," kata Kepal Dinas Perikanan Aceh Singkil, Saiful Umar, Minggu (13/9/2020).
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nur Nihayati
"Perkiraan kerugian Rp 100 juta lebih kurang," kata Kepal Dinas Perikanan Aceh Singkil, Saiful Umar, Minggu (13/9/2020).
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Pemilik keramba udang di Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, mengalami kerugian, hingga ratusan juta rupiah.
Setelah keramba udangnya hancur diterjang angin puting beliung.
Kerugian dialami pemilik, lantaran bangunan rusak serta udang yang ada dalam keramba hilang.
Keramba udang tersebut milik Asriaman Zega, penduduk Ujung Sialit.
"Perkiraan kerugian Rp 100 juta lebih kurang," kata Kepal Dinas Perikanan Aceh Singkil, Saiful Umar, Minggu (13/9/2020).
Keramba undang terapung tersebut terletak di laut depan pemukiman penduduk Ujung Sialit.
• Buruan Daftar! Penjaringan Mr & Miss Culture World Tingkat Nasional Dimulai, Catat Syarat-syaratnya
• Babinsa Bantu Petani Budidayakan Labu di Pekarangan Rumah, Ini Tujuannya
• Nasir Djamil Desak Segera Alokasikan Dana Insentif dan Perlindungan Tenaga Medis di Aceh
Selain keramba udang, pondok tempat menyimpan pakan serta perlengkapan kramba ikut rusak.
Kuatnya tiupan angin menyebabkan atap pondok keramba beterbangan.
Warga telah membongkar sisa keramba yang rusak oleh terjangan puting beliung. Proses itu cukup menguras tenaga, sebab dilakukan di laut.
Warga harus berenang sambil membawa bangunan ke darat.
Sementara itu kejadian keramba udang diterjang puting beliung malam Jumat malam.
Namun informasinya baru sampai ke daratan hari ini. Lantaran di Ujung Sialit, saat badai sinyal telpon seluler hilang.
Cuaca di laut Aceh Singkil, sedang kurang bersahabat. Ombak besar serta hujan deras sering datang tiba-tiba.(*)