Kapolres Pidie Jaya Positif Corona

BREAKING NEWS - Kapolres Pidie Jaya dan Wakapolres Positif Corona, Seluruh Polisi Jalani Rapid Test

Kapolres Pidie Jaya (Pijay), AKBP Musbagh Ni'am SAg SH MH bersama Wakapolres, Kompol Burhanuddin SH dinyatakan positif corona.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL
KAPOLRES PIDIE JAYA, Musbagh Ni'am SAg SH MH. 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Kapolres Pidie Jaya (Pijay), AKBP Musbagh Ni'am SAg SH MH bersama Wakapolres, Kompol Burhanuddin SH dinyatakan positif terpapar Virus Corona.

Keduanya menjalani isolasi mandiri setelah keduanya dinyatakan positif terpapar Covid-19 sejak tiga hari lalu.

"Dari hasil Rapid Test yang dikeluarkan pihak Laboratorium Sabtu (12/9/2020) lalu malam bahwa Kapolres dan Wakapolres Pidie positif Covid-19 dan kini keduanya menjalani isolasi secara mandiri," kata Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Pijay, Eddy Azwar SKM MKes kepada Serambinews.com, Senin (14/9/2020).

Selain itu, salah satu staf atau Kepala Bidang Pelayanan RSUD Pidie Jaya, dr Aditya  juga dinyatakan positif corona.

Hampir 20% dari 9.969 Hasil Swab di Unsyiah Positif Corona

Sehingga yang bersangkutan juga menjalani isolasi secara mandiri dikediaman masing-masing.

Ketiga pejabat penting di jajaran Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkopimda) itu pada Kamis (10/9/2020) menjalani swab test oleh pihak tenaga tim gugus RSUD Pijay.

Hasil dari Swab Test ini mereka bersama sembilan warga lainnya di lima kecamatan terpapar positif Covid-19.

"Kami berharap dengan isolasi mandiri yang telah dijalankan dalam empat hari terakhir ini hingga 10 hari mendatang dapat memutuskan mata rantai penularan virus tersebut," harapnya.

Saat Mantan Suami Temani Mantan Istri Menikah Lagi, Isak Tangis Pecah di Atas Pelaminan

Kepala Pusdalop Tim Gugus Tugas Pijay, Okta Handipa ST MArch kepada Serambinews.com, Senin (14/9/2020) mengatakan, pihaknya telah melakukan penyemprotan Disinfektan di seluruh titik kantor Polres Pijay sejak Sabtu (12/9/2020).

"Termasuk seluruh personel Polres Pidie Jaya telah menjalani Rapid Test dan bagi reaktif menjalani tahapan Swab Test kembali," ungkapnya. 

Pasien positif terus bertambah

Seperti diberitakan Serambinews.com sebelumnya, kasus positif Covid-19 di Aceh meningkat tajam.

Pada hari ini, Minggu (13/9/2020), bertambah lagi 212 kasus, sehingga total warga yang terpapar virus corona di Aceh sejak Maret lalu mencapai 2.738 orang.

Tambahan kasus ini merupakan rekor harian tertinggi dalam enam bulan terakhir. Sebelumnya, rekor tertinggi hanya 168 kasus pada 17 Agustus lalu.

Informasi tersebut diperoleh Serambimews.com dari update data yang diumumkan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pusat maupun di Website Dinas Kesehatan Aceh pada pukul 16.56 WIB.

Secara lokal, tambahan 212 kasus Covid di Aceh hari ini tersebar di 18 dari 23 kabupaten/kota. Belum pernah selama ini jumlah kabupaten/kota yang ada kasus Covid-nya seluas itu persebarannya.

Kota yang paling tinggi tambahan kasus positif Covid-nya hari ini adalah Banda Aceh, mencapai 66 kasus. Sehari sebelumnya malah 69 kasus.

Di luar dugaan, Aceh Jaya yang biasanya tambahan kasus Covid-nya landai-landai saja, tadi melonjak jadi 40 kasus dalam satu hari.

Aceh Besar berada di posisi ketiga dengan tambahan 22 kasus, disusul Aceh Tenggara 18, Pidie 15, Aceh Selatan 13, Pidie Jaya 9, Bireuen 7, dan Lhokseumawe 6 kasus.

Kemudian, Nagan Raya 3 kasus, Aceh Barat dan Aceh Barat Daya 2, Aceh Utara, Gayo Lues, Aceh Tamiang, Bener Meriah, Kota Sabang dan Kota Subulussalam masing-masing 1 kasus.

Adapun pendatang (warga luar daerah) yang positif Covid-19 di Aceh hari ini bertambah 3 orang, sehingga totalnya 131 orang.

Tak ada yang sembuh

Berdasarkan laporan perkembangan Covid-19 di Aceh, hari ini tidak seorang pasien pun yang sembuh.

Dengan demikian total pasien yang sembuh masih tetap seperti data seminggu lalu, yakni 700 dari 2.738 yang positif Covid-19.

Jumlah yang masih dirawat ada penambahan dari sehari sebelumnya 1.737 pasien, kini menjadi 1.945 orang.

Sedangkan yang meninggal dunia meningkat dari 89 menjadi 93 orang, karena hari ada empat orang lagi yang meninggal tersebab Covid, masing-masing satu warga Aceh Besar, Banda Aceh, Aceh Tamiang, dan Kota Lhokseumawe.

Seperti biasanya, update harian data corona di Aceh, selain ditampilkan di web Satgas Penanganan Covid-19 Aceh maupun web Dinas Kesehatan Aceh, segera disusul dengan pengumuman resmi yang disampaikan Saifullah Abdulgani selaku Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 kepada para wartawan di Banda Aceh setiap sore.

Adapun hasil swab positif Covid-19 yang diumumkan hari ini sebagian berasal dari hasil pemeriksaan di Laboratorium Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, juga merupakan hasil swab dari Laboratorium Balitbangkes Aceh yang kembali aktif beroperasi sejak 27 Agustus 2020.

Tambahan 212 kasus dalam satu hari untuk lingkup Aceh ini tergolong paling tinggi karena melampaui angka 200.

Sebelumnya pada 31Juli lalu tambahan kasus di Aceh dalam satu hari mencapai 103 kasus, pada 17 Agustus 168 kasus, 3 September 94 kasus, dan 4 September 90 kasus, dan 9 September sebanyak 98 kasus, dan 12 September 124 kasus.

Tambahan kasus sebanyak itu pernah menempatkan Aceh di peringkat 3, 7, 8, 9, dan 10 besar nasional dalam satu hari dibandingkan 33 provinsi ber-Covid lainnya se-Indonesia.

Peringkat 4 nasional

Sedangkan hari ini dengan tambahan 212 kasus baru itu menempatkan Aceh di peringkat 4 nasional bersanding dengan Riau yang tambahan kasusnya sama persis.

Berikut sebaran 3.636 kasus baru se-Indonesia per 13 September: Jakarta 1.380, Jateng 282, Jatim 249, Aceh dan Riau 212, Kaltim 174, Jabar 157, Sumbar 123, Bali 113, Sumut 103, Papua 84, Maluku 57, Sulsel 56, dan Banten 50 kasus.

Selanjutnya, DI Yogyakarta 49, Sulut 44, Kalteng 36, Sultra 35, Kalsel 33, Kepri 33, Sumsel 33, Gorontalo 32, NTT 20, NTB 16, Malut 14, Babel, Bengkulu, dan Sulbar 8 kasus, Kalbar 7, Kaltara 4, Jambi dan Sulteng masing-masing 2 kasus.(*)

Gadis Ini Sudah Potong Tangannya, Tapi Niat Jahat Dengan Pacarnya tak Terwujud Hingga Masuk Penjara

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved