Hari Ini, Puskesmas Kota Juang Buka Lagi
Kabar gembira bagi masyarakat Kota Juang, Bireuen. Pasalnya, puskesmas kecamatan itu yang ditutup sejak 31 Agustus
* Tenaga Medis Negatif Covid-19
BIREUEN - Kabar gembira bagi masyarakat Kota Juang, Bireuen. Pasalnya, puskesmas kecamatan itu yang ditutup sejak 31 Agustus lalu akan dibuka kembali untuk melayani masyarakat mulai Senin (14/9/2020) hari ini. Pembukaan itu dilakukan karena seorang dokter dan tiga perawat di puskesmas itu yang sebelumnya positif Covid-19 sudah bisa bertugas kembali. Sebab, mereka dinyatakan negatif berdasarkan hasil tes swab dan mereka sudah menyelesaikan masa isolasi mandiri selama 14 hari.
“Tim Satgas Penanganan Covid-19 Bireuen beberapa hari lalu sudah menerima hasil swab untuk sejumlah tenaga medis Puskesmas Kota Juang, dan Alhamdulillah hasilnya negatif,” ujar Kadis Kesehatan Bireuen, dr Irwan A Gani, kepada Serambi, Minggu (13/9/2020). Dengan hasil itu dan keputusan rapat koordinasi dengan tim terkait, menurut dr Irwan, pelayanan di Puskesmas Kota Juang akan diaktifkan kembali mulai besok (hari ini-red).
Ia berharap masyarakat yang hendak berobat ke Puskesmas Kota Juang dapat mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pada tempat yang sudah disediakan oleh pihak Puskesmas. “Jika tak menggunakan masker, pasien yang berobat ke Puskesmas Kota Juang kemungkinan tidak dilayani,” ungkapnya.
Apalagi, tambah dr Irwan, keharusan menggunakan masker sudah lama diberlakukan di Bireuen. “Kita ingatkan kembali masyarakat agar selalu menggunakan masker, apalagi saat ini jumlah kasus dan penyebaran Covid-19 di Bireuen semakin banyak dan terus meluas,” demikian Kadis Kesehatan Bireuen, dr Irwan A Gani.
Bertambah 7 orang
Sementara itu, warga Bireuen yang positif Covid-19 pada Minggu (13/9/2020) bertambah tujuh orang. Dengan demikian, positif Corona di kabupaten itu menjadi 62 orang. Dari tujuh orang tersebut, lima di antaranya laki-laki dan dua perempuan. “Ketujuh warga yang positif Covid-19 tersebut ada yang sedang dirawat di Banda Aceh dan Bireuen, serta ada juga yang melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing,” ujar Juru Bicara (Jubir) Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Bireuen, Husaini SH MM, didampingi dr Irwan A Gani, kepada Serambi, kemarin.
Menurut Husaini, penambahan warga positif Covid-19 itu merupakan yang terbanyak dibanding sebelumnya yang rata-rata bertambah satu, dua, hingga lima orang dalam sehari. Ditanya jumlah warga yang sudah sembuh dari Covid-19, Husaini mengatakan, menurut data yang diterima pihaknya, pasien Covid-19 di Bireuen yang sudah sembuh sebanyak 36 orang. Selain itu, tambahnya, 22 orang sedang menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit, dan empat orang meninggal dunia.
Dari tujuh kasus baru positif Covid-19 di Bireuen, kata Husaini, ada yang terinfeksi Corona akibat transmisi (penularan) lokal di beberapa kecamatan. Karena itu, ia berharap masyarakat tidak lengah dan selalu mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Sebab, menurut Husaini, itu merupakan salah satu bentuk upaya terbaik mencegah penyebaran Covid. “Tim medis di semua puskesmas juga terus melakukan edukasi kepada pasien dan warga tentang cara memutus mata rantai penyebaran virus tersebut,” pungkasnya. (yus)