Update Corona di Bireuen

Dua Warga Bireuen Kembali Terpapar Virus Corona, Total Kasus Covid-19 Capai 64 Orang

Warga Bireuen yang dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil swab bertambah dua orang lagi pada Senin (14/9/2020).

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
hand over dokumen pribadi
Juru Bicara Covid-19 Bireuen, Husaini SH MM 

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Warga Bireuen yang dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil swab bertambah dua orang lagi pada Senin (14/9/2020).

Dua warga tersebut adalah perempuan berusia 67 tahun dan laki-laki berusia 49 tahun. Dengan penambahan dua kasus lagi itu maka jumlah warga Bireuen yang positif covid tercatat 64 orang.

“Berdasarkan data dari Banda Aceh, hari ini tambah dua orang lagi warga Bireuen yang positif covid-19, satu perempuan dan satu laki-laki dari kecamatan berbeda,” ujar Husaini SH MM selaku Juru Bicara Satgas pencegahan covid-19 Bireuen kepada Serambinews.com, Senin (14/9/2020).

Dari jumlah 64 orang tersebut, urai Husaini, 40 orang sudah dinyatakan sembuh dan masih ada 20 orang sedang menjalani perawatan di Banda Aceh, di Bireuen maupun dengan isolasi mandiri di rumahnya serta empat orang lainnya meninggal dunia.

Melihat hampir setiap hari ada warga Bireuen yang positif Covid-19, papar dia, itu menjadi indikator kalau penyebaran virus corona di Bireuen semakin meluas dan mengkhawatirkan.

Update Corona di Abdya - Kasus Positif Covid Bertambah Menjadi 58 Orang, 50 Pasien Dinyatakan Sembuh

Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali Akan Surati BSW Sumatera I Aceh, Ini Permintaannya

Mulai Hari Ini, Kunjungan ke RSUCM Aceh Utara Dibatasi 

“Apalagi, selain yang positif Covid-19 berjumlah 64 orang, ada sejumlah orang lainnya sedang menjalani perawatan di ruang Pinere RSUD Bireuen karena reaktif covid-19 dan sampel swab sudah dikirim ke Banda Aceh,” bebernya.

Kecuali itu, terang dia, berdasarkan laporan catatan tim medis di Bireuen ternyata terdapat 44 orang yang disebut sebagai orang tanpa gejala (OTG) dan 39 lainnya dalam proses pemantauan disebabkan pernah berinteraksi dengan warga yang positif Covid-19.

Sementara itu, Kadinkes Bireuen, dr Irwan A Gani menambahkan, tim surveilen dari sejumlah puskesmas terus melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang pernah berinteraksi dengan pasien positif Covid-19.

Selain pelacakan, tenaga medis di puskesmas juga semakin memperketat protokol kesehatan dalam melayani pasien, di mana setiap pasien yang datang ke puskesmas diharuskan mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved