Breaking News

Berita Pidie Jaya

Tim Gabungan Pijay Razia, Masih Sebatas Teguran, Pulang ke Rumah Ambil Masker

Tim gabungan Muspika Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya (Pijay) menggelar razia masker pada Selasa (15/9/2020).

Penulis: Idris Ismail | Editor: M Nur Pakar
Dok: Polsek Meureudu
Anggota TNI dan polisi serta Satpol PP melakukan razia masker di pusat Kota Meureudu, Pidie Jaya, Selasa (15/9/2020). 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Tim gabungan Muspika Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya (Pijay) menggelar razia masker pada Selasa (15/9/2020).

Aparat gabungan dari terdiri polisi dan TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) serta jajaran Pemkab Pijay.

Razia hari kedua ini dipusatkan di bundaran Kota Meureudu, sebagai induk pusat ibu kota kabupaten yang telah berusia 13 tahun

Kapolres Pijay, AKBP Musbagh Ni'am SAg SH MH melalui Kapolsek Meureudu, Pijay, Ipda M Yunus SH kepada Serambinews.com, Selasa (15/9/2020) mengatakan razia masker ini masih bersifat sebatas peneguran.

"Razia masker ini masih dalam tahap sosialisasi atau mengkampayekan kepada warga atas pentingnya penerapan protokol kesehatan,"sebutnya.

PBM Tatap Muka di MIN 4 Pidie Jaya Resmi Ditutup. Ini Pertimbangannya

Kapolres dan Waka Polres Positif Covid-19, Pelayanan Masyarakat di Polres Pidie Jaya Berjalan Normal

12 Warga di Lima Kecamatan di Pidie Jaya Terpapar Covid-19

Dikatakan, bagi masyarakat yang terjaring razia tidak menggunakan masker maka harus mengambil ke rumah.

Selanjutnya dapat diperkenankan melanjutkan aktivitas sebagaimana biasanya.

Menurut M Yunus upaya ini sebagai upaya mendisiplinkan masyarakat menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) di tengah pandemi Covid-19 ini.

Dia menilai hal itu sebagai langkah yang tepat dalam memutuskan mata rantai penyebaran virus berbahaya tersebut.

Disebutkan, setelah diberlakukan Peraturan Bupati (Perbup), pihaknya segera melakukan razia di beberapa titik serta penerapan sanksi secara tegas.

"Tentunya sebagaimana dimaksud dalam Perbup baik berupa pembersihan tempat ibadah atau publik," ujarnya,(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved