Safwan Idris Ditembak
Mengenang Prof Safwan Idris, Sudah 20 Tahun Tak Terungkap Penembaknya, Begini Detik-detik Kejadian
Tak lama setelah ditinggal istri ke dapur, tiba-tiba saja terdengar suara letusan yang menggelegar. Suara itu mengagetkan seisi rumah & para tetangga.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Zaenal
SERAMBINEWS.COM – Hari ini, tepat 20 tahun yang lalu terjadi tragedi pembunuhan tokoh sekaligus Rektor IAIN Ar-Raniry, (Sekarang UIN), Banda Aceh, Prof Dr H Safwan Idris MA.
Semua orang mengenal, namanya begitu populer bagi rakyat Aceh.
Seorang akademisi, administrator ulung, ulama dan pembaharu pendidikan Aceh.
Deretan julukan pun begitu banyak melekat dengan sosoknya.
Levelnya di kancah nasional dan Internasional.
Tapi ia juga seorang alumni dayah.
Sangat ahli dalam kitab kuning.
Berjiwa murah. Berkepribadian ramah. Seorang yang tawadu' bergelar profesor.
• Mantan Istri Tak Mau Rujuk, Pria Ini Bakar Kamar Hotel Usai Bertengkar
Setiap ucapannya menjadi petuah bagi umat.
Banyak ide dari pemikiran briliannya yang sampai kini masih abadi.
Ia tokoh Aceh, yang hingga kini namanya masih harum meskipun sudah genap 20 tahun sudah meninggalkan dunia ini dalam tragedi penembakan di rumahnya.
Sayangnya, hingga 20 tahun peristiwa itu berlalu, tak pernah terungkap siapa dua pria yang tega menghabisi sang ulama pewaris Nabi ini.
Detik-detik Penembakan Prof Safwan Idris di Kediamannya
Pagi itu, Sabtu 16 September 2000, sekira pukul 06.00 WIB, Rektor Uin Ar-Raniry, Prof Dr Safwan Idris sedang memulai aktifitas pagi di rumahnya di Jalan Alkindi, Kopelma Darussalam, Banda Aceh.