Berita Langsa

IGD RSUD Langsa Ditutup, Pasien Gejala Covid-19 Ke IGD PIE, Pelayanan Gawat Darurat Ke RS Lain

Instalasi Gawat Darurat (IGD) umum RSUD Langsa ditutup sementara selama 11 hari ke depan, pasien akan dialihkan ke rumah sakit (RS) lainnya

Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Foto penampakan dari depan IGD Umum RSUD Langsa, Rabu (16/9/2020) 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Instalasi Gawat Darurat (IGD) umum RSUD Langsa ditutup sementara selama 11 hari ke depan, pasien akan dialihkan ke rumah sakit (RS) lainnya yang ada di daerah ini.

Penutupan dilakukan, menyusul 11 tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di IGD umum dan IGD Penyakit Infeksi Emerging (PIE) terpapar dan positif covid-19.

"Pelayanan IGD Umum ditutup sementara sejak hari ini (Rabu-red) hingga tanggal 26 September," ujar Direktur RSUD Langsa, dr Fardhyani, Rabu (16/09/2020) malam ini.

Menurutnya, penutupan IGD unum selama 11 hari ke depan berhubung hasil swab berapa nakes di IGD Umum RSUD Langsa dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19.

Namun, untuk penyakit gawat darurat dengan keluhan/gejala covid-19, seperti demam, batuk / pilek, sesak nafas, ganggunan penciuman, dan gejala lain yang mengarah ke infeksi emerging, tetap dilayani di IGD PIE RSUD Langsa.

Sementara sebagai alternatif, jelas Direktur, pelayanan gawat darurat umum dialihkan ke fasilitas kesehatan (rumah sakit) lainnya yang ada di wilayah Kota Langsa.

dr Fardhyani menambahkan, IGD PIE dalam waktu dekat juga harus tutup sementara selama akan dilakukan dekontaminasi.

Pedagang Masker Keciprak Rezeki saat Razia Protokol Kesehatan di Banda Aceh

"Dekontaminasi di IGD PIE ini diperkirakan memakan waktu 6 jam atau lebih," sebutnya.

Dekontaminasi harus dilakukan, sambung Direktur, karena IGD PIE RSUD Langsa karena berapa hari sebelumnya di sana ada merawat inap pasien positif covid-19.

Karena pada waktu itu, 9 ruang isolasi Kamar Utama A (KUA) RSUD Langsa penuh merawat pasien positif covid-19, sehingga 7 pasien positif dan reaktif covid-19 harus dirawat di IGD PIE.

Sesuai peruntukannya IGD PIE tidak bisa merawat inap pasien positif covid-19, IGD PUE ini fungsinya melakukan pemeriksaan dan ovservasi pasien covid-19.

"Karena telah merawat inap paisen positif covid-19, maka IGD PIE harua dilakukan dekontaminasi atau pembersihan menggunakan sinar ultraviolet (UV) secara menyeluruh," rincinya

Smhingga saat ini, karena ruang isolasi pasien positif covid-19 di KUA masih penuh, masih ada 1 orang pasien positif covid-19 dirawat di IGD PIE RSUD Langsa.

"Jika besok (Kamis-red) 1 pasien positif covid-19 ini sudah bisa dipindah ke ruang isolasi atau sudah bisa melakukan isolasi mandiri, maka IGD PIE akan dikosongkan untuk dilakukan dekontaminasi," imbuhnya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved