Luar Negeri
Covid-19 Hancurkan Musisi Turki, Ada Jadi Pengemis, Pelacur Sampai Bunuh Diri
Sekitar 100 musisi di Turki telah melakukan bunuh diri sejak memberlakukan tindakan pencegahan pandemi Covid-19 pada Maret 2020
Dia menambahkan banyak musisi muda yang menggunakan narkoba untuk menanggung kesulitan ekonomi ini.
Sedangkan yang lain mengemis di jalan, atau beralih ke prostitusi untuk mendapatkan uang.
Sejalan dengan memburuknya kemiskinan di negara tersebut, tingkat pengangguran mereka yang berusia 15-24 tahun telah meningkat menjadi 26,1 persen.
"Orang-orang sangat lapar dan mereka tidak punya pilihan lain, karena yang mereka tahu hanyalah menampilkan musik untuk membawa roti ke rumah mereka," katanya kepada Arab News.
Seperti banyak rekan musisi lainnya, Deniz Arslan, yang memainkan baglama tradisional Turki, harus menjual instrumen dan perlengkapannya untuk mendapatkan uang.
Dia mencari pekerjaan di luar musik sejak pandemi dimulai.
“Tiga saudara laki-laki saya, yang juga musisi, tidak dapat membayar sewa karena mereka (belum dapat menemukan) pekerjaan di tempat lain,” kata Arslan, yang tinggal di provinsi tenggara Sanliurfa, kepada Arab News.
“Bukankah kita juga anak-anak negeri ini?" tanyanya.(*)