Breaking News

Luar Negeri

Aplikasi Online Umrah Arab Saudi Akan Menciptakan Bisnis Kompetitif, Jamaah Dapat Pesan Langsung

Aplikasi Umrah baru Arab Saudi I'tamarna akan menciptakan persaingan bisnis yang kompetitif. Bankan akan mampu meningkatkan layanan umrah

Editor: M Nur Pakar
AFP
Petugas membersihkan seputaran Ka'bah, Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi pada Sabtu (1/8/202), sebelum tawaf terakhir para jamaah haji pada Minggu (2/8/2020) 

I'tamarna menawarkan layanan pemesanan yang dapat digunakan jamaah sebelum kedatangan mereka di Mekkah untuk akomodasi, transportasi dan rekreasi.

Jamaah dapat mengunduh aplikasi tersebut pada 28 September 2020.

"Peluncuran aplikasi karena pandemi virus Corona, sehingga langkah-langkah pencegahan mengharuskan jumlah jamaah umrah ditentukan," kata Al-Maddah.

“Ada kapasitas yang tidak boleh dilampaui," tambahnya.

"Inilah yang mencegah kepadatan situs suci dan membatasi penyebaran virus di antara para jamaah," tambahnya.

Dia mengatakan, kapasitas operasional dihitung melalui aplikasi Tawakkalna Kementerian Kesehatan.

Dihubungkan dengan jamaah menggunakan I'tamarna yang memesan janji umrah sesuai waktu dan disertai dengan tindakan pencegahan anti virus Corona.

Tahap pertama akan mencakup mengizinkan warga negara dan ekspatriat dari dalam Kerajaan untuk melakukan umrah dengan kapasitas 30 persen mulai 4 Oktober 2020, setara dengan 6.000 jamaah per hari.

Tahap kedua akan meningkatkan kapasitas Masjidil Haram menjadi 75 persen, yang akan mencakup 15.000 jamaah dan 40.000 jamaah sehari mulai 18 Oktober 2020.

Pada tahap ketiga, jamaah dari luar negeri akan diizinkan untuk melakukan umrah mulai 1 November 2020 dengan kapasitas 20.000 jamaah dan 60.000 jamaah per hari.

Tahap keempat akan membuat Masjidil Haram kembali normal, ketika semua risiko Covid-19 telah hilang. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved