Anak Din Minimi Lulus Jadi Prajurit TNI AD, Segera Jalani Latihan di Rindam IM Mata Ie

Rizki Maulana (18) anak pertama mantan pimpinan kelompok bersenjata Aceh Timur, Din Minimi atau Nurdin bin Ismail Amat (41) lulus jadi anggota TNI AD

Penulis: Seni Hendri | Editor: Muhammad Hadi
KIRIMAN DIN MINIMI/KOLASE SERAMBINEWS.COM
Foto (KIRI): Nurdin Ismail alias Din Minimi bersama anggota keluarga termasuk putranya yang lulus seleksi TNI-AD. (KANAN): Din Minimi bersama Pangdam IM Mayjen TNI Hassanuddin. 

Rizki, kata Din, anak pertama bersama istri tercintanya, Herlinawati.

Dua anaknya lagi yakni, Mahdalena kelas II SMP Julok, dan Miranda masih SD di Ladang Baro.

Sementara Rizki sendiri alumni SMA Buket Seuraja Julok, Aceh Timur yang tamat tahun 2020 ini.

“Kami sangat bahagia, termasuk neneknya.

Mohon doanya semoga anak saya sukses dan sehat dalam menjalankan tugas nantinya,” ungkap Din Minimi, yang mengaku rutinitasnya saat ini berkebun di Ladang Baro, Aceh Timur.

Kisah Kepala BIN Temui Din Minimi

Kepala Badan Intelijen Negara Sutiyoso menceritakan pengalamannya selama mencoba mendekati pimpinan kelompok bersenjata Din Minimi.

VIDEO - Menegangkan, Detik-detik Penyelamatan Enam Orang dan Satu Wanita Hamil dari Kapal Terbalik

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menyebutkan dia telah menjalin komunikasi melalui sambungan selular dengan Din Minimi selama satu bulan sebelum bertemu Senin (28/1/2015).

Nomor telepon Din Minimi didapat pria yang memiliki sapaan akrab Bang Yos dari pemonitor asing perdamaian Aceh, Juha Christensen.

Komunikasi diakui Bang Yos berlangsung secara intens, sampai akhirnya dia menyambangi Din Minimi di persembunyiannya.

Sutiyoso diberikan syarat hanya ditemani dua orang saat akan menemui Din Minimi.

Valentino Rossi Resmi Gabung Petronas Yamaha SRT

Akhirnya Kepala BIN hanya membawa satu ajudan dan satu pengawal untuk datang ke tempat persembunyian Din Minimi.

Lokasi persembunyian mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka itu, digambarkan Sutiyoso, berada di tengah hutan dan sangat jauh dari keramaian.

"Dari bandara Lhokseumawe, tempat saya mendarat, masih sekitar tiga atau empat jam perjalanan," kata Sutiyoso di Sasana Manggala Praja Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa (29/12/2015).

Selama perjalanan di dalam hutan Aceh yang berlangsung Senin (28/12/2015), Sutiyoso mengaku dia merasa terus dalam pantauan anak buah Din Minimi.

Ternyata 8 Senjata Api yang Dimusnahkan di Polres Aceh Utara Milik Anggota Din Minimi

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved