Luar Negeri

Pria Bersenjata Lepaskan Tembakan dari Mobil ke Pos Militer, Dua Tentara dan Satu Penyerang Tewas

Sejumlah pria bersenjata di dalam mobil melepaskan tembakan ke sebuah pos militer di Lebanon utara Minggu (27/9/2020).

Editor: M Nur Pakar
AFP/Fathi AL-MASRI
Seorang tentara Lebanon berjaga-jaga dekat kendaraan yang digunakan penyerang bersenjata ke pos militer di di utara Tripoli, utara Lebanon, Minggu (27/9/2020). 

SERAMBINEWS.COM, BEIRUT - Sejumlah pria bersenjata di dalam mobil melepaskan tembakan ke sebuah pos militer di Lebanon utara Minggu (27/9/2020).

Hal itu langsung memicu baku-tembak, di mana dua tentara dan satu pria bersenjata tewas, kata militer Lebanon.

Seorang pria bersenjata lainnya melarikan diri ke lokasi yang tidak diketahui, menurut pernyataan militer.

Insiden itu terjadi di sebuah pos militer di wilayah Minyeh di Lebanon utara, lansir AP, Minggu (27/9/2020).

Operasi militer sedang dilakukan untuk menangkap buronan itu dan mengungkap keadaan serangan itu, kata militer.

Baku tembak terjadi ketika tentara terlibat dalam baku tembak dengan sekelompok militan yang terkait dengan ekstremis Sunni di timur laut Lebanon, dekat perbatasan Suriah.

Raja Salman Dari Arab Saudi Minta PBB Melucuti Persenjataan Hizbullah di Lebanon

Kebuntuan dimulai setelah pasukan Lebanon menggerebek sebuah rumah di daerah Wadi Khaled tempat kelompok itu bersembunyi.

Video yang beredar online dari daerah terpencil menunjukkan penggunaan granat berpeluncur roket dalam pertempuran tersebut.

Tentara Lebanon menutup daerah tersebut dan belum mengomentari operasi tersebut.

Seorang pejabat keamanan mengatakan kelompok itu termasuk militan yang terkait dengan salah satu ekstremis paling dicari di Lebanon.

Gudang Senjata Hizbullah di Lebanon Meledak, Asap Tebal Membumbung Tinggi

Khaled Tellawi, yang tewas awal bulan ini dalam serangan di utara yang juga menewaskan empat tentara Lebanon.

Tellawi disalahkan atas serangan bulan lalu yang menewaskan tiga pria di desa utara yang mayoritas beragama Kristen.

Dia digambarkan sebagai anggota kelompok ekstremis yang memiliki hubungan dengan kelompok Negara Islam (ISIS).(*)

Toko Online Dikkeni Didirikan di London, Menjual Barang Industri Kreatif Seniman Lebanon

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved