Berita Internasional

Meski Hanya Gantikan Kotak Kosong, Tukang Sapu di Rusia Ini Menang Lawan Partai Presiden

Hebatnya lagi, wanita itu mengalahkan atasannya yang justru memasangnya untuk menggantikan kotak kosong.

Editor: Ibrahim Aji
GETTY IMAGES via BBC INDONESIA
Ilustrasi tukang sapu 

Hebatnya lagi, wanita itu mengalahkan atasannya yang justru memasangnya untuk menggantikan kotak kosong.

SERAMBINEWS.COM, MOSKOW - Rezeki manusia tidak bisa dilihat dari status sosialnya.

Contohnya, seorang perempuan tukang bersih-bersih di Rusia ini.

Wanita bernama Marina Udgodskaya (35) ini sukses meraih kemenangan dalam pemilihan kepala desa.

Hebatnya lagi, wanita itu mengalahkan atasannya yang justru memasangnya untuk menggantikan kotak kosong.

Marina Udgodskaya sengaja ditempatkan oleh atasannya yang tak mau menang mutlak melawan kotak kosong.

Ternyata, wanita itu justru menang telak.

Wanita Rusak Pernikahan Sang Mantan, Teriak-teriak Ngaku Sedang Mengandung Anak Mempelai Pria

Dia mendapat suara dua kali lebih banyak dari atasannya tersebut yang merupakan mantan pemimpin dewan desa.

Marina terkejut dengan hasil itu, dan memutuskan akan mengambil peran sebagai pemimpin daerah.

Program prioritasnya adalah membangun fasilitas bermain untuk anak-anak.

Kejadian ini berlangsung di Povalikhino—daerah kumpulan dari sembilan dusun, yang dapat dijangkau dari Moskwa dengan berkendara selama 9 jam.

Marina Udgodskaya tak pernah punya niat untuk ikut pemilu kepala daerah di kawasan berpenduduk 400 jiwa itu.

Dia dimajukan oleh bosnya yang berafiliasi dengan partai Presiden Vladimir Putin, Rusia Bersatu.

Sandingkan Foto Wapres Maruf Amin dan Kakek Sugiono, GP Anshor Tanjungbalai Laporkan Pemiliki Akun

Beberapa orang yakin, kemenangan Marina terjadi karena partai-nya Putin sangat tidak populer di kawasan tersebut.

Sebagian lainnya mengatakan, pengabaian pemerintah terhadap daerah pedesaan menimbulkan ketidakpercayaan penduduk desa terhadap pemerintah pusat.

Marina Udgodskaya mengatakan, prioritas program pembangunan pertamanya adalah membangun kolam renang untuk anak-anak.

Dua mentor telah ditunjuk untuk membantunya menjalankan pemerintahan di Povalikhino.

Sampai akhir bulan ini, Marina masih menjalankan pekerjaannya sebagai tukang bersih-bersih, sebelum akhirnya duduk sebagai kepala daerah Povalikhino.(*)

Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Tukang Sapu Menang Pilkada Lawan Partai Presiden, gara-gara Gantikan Kotak Kosong"

Dua Bocah Ini Kegirangan Mandi Hujan dari Atap Rumah yang Bocor, yang Nonton Malah Sedih

Uni Emirat Arab Akan Meluncurkan Pesawat Ruang Angkasa Tak Berawak ke Bulan pada 2024

Sosok Polisi yang Hentikan Pidato Gatot Nurmantyo di Acara KAMI, Polda Jatim Ungkap Alasannya

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved