Selamat, Andika Terpilih Sebagai Putera Kebudayaan Nusantara Aceh 2020

Sehingga bagi Andika, berhak mengikuti ajang yang sama tingkat nasional yang direncanakan akan berlangsung November 2020 di Medan, Sumatera Utara.

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Andika Pratama (17) asal Kota Lhokseumawe, telah ditetapkan oleh tim penjaring tingkat nasional sebagai Putera Kebudayaan Nusantara Aceh 2020. 

Sehingga bagi Andika, berhak mengikuti ajang yang sama tingkat nasional yang direncanakan akan berlangsung November 2020 di Medan, Sumatera Utara.

Rahmad, selaku pihak yang ditunjuk untuk menggelar pemilihan Putera dan Puteri Kebudayaan Nusantara 2020 tingkat nasional, Rabu (30/9/2020), menyebutkan, dalam menjaring utusan setiap privinsi di Indonesia, ada yang audisinya dilakukan oleh panitia tingkat lokal dan ada yang langsung dilakukan panitia tingkat nasional.

Contohnya, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Papua, Papua Barat, dan Jawa Timur.

Mereka sudah menggelar audisi langsung tingkat daerah masing-masing.

"Bagi yang terpilih, secara otomatis menjadi utusan provinsi tersebut. Selanjutnya, data mereka dikirim ke kami selaku panitia tingkat nasional," ujar Rahmad.

Sedangkan untuk provinsi yang tidak menggelar audisi tingkat daerah, maka penjaringan dilakukan panitia tingkat nasional.

"Termasuk Aceh, penjaringan dilakukan panitia tingkat nasional," kata Rahmad.

• Kemenag Abdya Bagikan APD untuk Staf KUA Kecamatan

Tahapan penjaringan yang dilakukan panitia tingkat nasional, dengan diawali membuka pendaftaran gelombang pertama pada 1-15 September 2020.

Khusus untuk Aceh, jumlah putra yang mendaftar sebanyak enam orang.

"Dilanjutkan audisi secara online sekitar satu pekan lalu. Maka Andika yang memenuhi kriteria. Sehingga dia pun ditetapkana sebagai perwakilan Aceh. Sedangkan untuk putrinya asal Aceh, ada beberapa yang mendaftar. Namun, hasil audisi tidak memenuhi kriteria, sehingga kita sedang menunggu ada yang mendaftar lanjutan pada gelombang kedua. Pendaftaran gelombang kedua telah dimulai sejak 16 September -7 Oktober 2020," pungkas Rahmad. (*)

• Citilink Dipastikan tak Terbang ke Bandara Malikussaleh Selama Oktober, September Juga Cancel Flight