Nenek Ini Kaya Mendadak, Tangkap Ikan Gulama Seberat 52 Kg, Lemaknya Saja Rp 16 Juta Per Kg

SERAMBINEWS.COM – Seorang nenek mendadak kaya raya dalam semalam setelah ia berhasil menangkap ikan Gulama seberat 52 kilogram.

Melansir dari Gulf News, Jumat (2/10/2020), wanita tua itu adalah penduduk Desa Chakphuldubi di Pulau Sagar, India.

Ia berhasil menangkap seekor ikan raksasa dari sungai pada hari Sabtu (26/9/2020), yang membawanya menjadi kaya.

Ia menjual ikan Gulama itu di pasar perikanan sebesar 300.000 rupee (Rp. 60,8 juta).

Hasil foto-foto tangkapan nenek ini kemudian dibagikan oleh seorang pengguna Twitter Pooja Mehta pada Selasa (29/9/2020).

"Wanita Bengal menjadi kaya dalam semalam," tulisnya.

• Nelayan Ini Temukan 200 Kg Muntahan Ikan Paus, Wow Harganya Mahal dan Bisa Kaya Mendadak

• Warga Tibet China Suguhkan Makanan Dimasak Pakai Kotoran Sapi untuk Tamu, Lambang Kekayaan

• Kaya Raya, Wanita Ini Justru Pilih Jadi Pemulung Sampah di Jalan Pakai Mobil Bobrok

Penduduk setempat mengatakan bahwa, ikan tersebut dijual di pasar lokal dengan harga 6.200 rupe (Rp 1,2 juta) per kilogramnya.

Wanita yang kaya mendadak itu bernama Pushpa Kar.

Diceritakannya, pada hari Sabtu itu, dia melihat ikan seekor ikan raksasa mengapung di sungai.

Ia kemudian terjun ke sungai itu untuk menangkap ikan Gulama yang berukuran jumbo tersebut.

Butuh beberapa upaya baginya dan orang yang membantu untuk menarik ikan itu ke pinggir sungai.

Penduduk setempat kemudian membantunya membawa ikan raksasa tersebut ke pasar.

Setibanya dipasar, orang-orang disana mengidentifikasi ikan itu sebagai ikan 'Bhola'.

“Saya belum pernah melihat ikan sebesar itu seumur hidup saya. Ini disebut ikan 'Bhola' (Ikan Gulama) dalam bahasa Bengali, " kata Kar.

• Cara Orang Super Kaya Menolak Mati, Suntikkan Ini Agar Awet Muda Hingga Bisa Hidup Lagi Ketika Mati

• Sajikan Makanan yang Dimasak dengan Kotoran Sapi, Cara Orang Tibet Sambut Tamu dan Unjuk Keramahan

Menurut penduduk setempat, ikan yang berbobot 52 kilogram itu belum pernah didapatkan sebelumnya.