Berita Pidie Jaya

Pemkab Pijay Targetkan, Tiga Tahun ke depan, Alokasi Tanah Bagi Eks Kombatan GAM Tuntas

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya (Pijay) kembali membahas alokasi tanah bagi Eks Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di delapan kecamatan....

Penulis: Idris Ismail | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/IDRIS ISMAIL
Bupati Pidie Jaya, H Aiyub Abbas (tengah) bersama unsur Forkompinda Pidie dan pengurus Badan Reintegrasi Aceh (BRA) membahas alokasi tanah untuk eks kombatan GAM, Jumat (2/10/2020). 

 Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya

 

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya (Pijay) kembali membahas alokasi tanah bagi Eks Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) di delapan kecamatan, Jumat (2/10/2020) diruang rapat wakil bupati.

Bupati Pijay, H Aiyub Abbas kepqda Serambinews.com, Jumat (2/10/2020) mengatakan, sejak akhir 2018 lalu, pihak Pemkab Pijay  telah menyerahkan 200 hektare lahan kebun di perbukitan Abah Lueng, Kecamatan Bandar Baru untuk 100 Eks kombatan GAM.

'Jumlah Eks GAM secara keseluruhan di Pijay adalah sebanyak 1.976 orang maka dalam rentang waktu secara bertahap pihak Pemkab Pidie Jaya terus berupaya menyalurkan alokasi tanah bagi 1.876 eks kombatan yang masih  tersisa.

Dari hasil kajian, dalam tahun anggaran 2021 mendatang, dapat ditindaklanjuti lahan seluas 400 hektare guna disalurkan kepada 200 Eks Kombatan bersama sertifikatnya. Adapun ke 400 hektare llahan tersebut  tersebar Kecamatan  Bandar Baru 100 hektare, Trienggadeng 100 hektare, Meureudu 100 hektare dan Meurah Dua 100 hektare. Sementara sisanya bagi 1.776 orang eks kombatan GAM akan dilakukan pada tahun berikutnya secara berkelanjutan.

Dalam hal ini juga, Pemkab Pijay telah mengusulkan 3.552 hektare lahan ke Pemerintah Aceh agar dapat diakomodir guna di bagikan kepada 1.776 eks Kombatan GAM.

"Kami berharap dalam tempo tiga tahun ke depan persoalan pemberdayaan ekonomi bagi eks kombatan GAM ini dapat terwujud sebagaimana amanah dari  MoU Helsinki bahwa, setiap kombatan berhak diberikan 2 hektere lahan kebun,"ungkapnya.

Sebelumnya, dalam pembahasan alokasi tanah tersebut turut hadir Bupati Pijay, H Aiyub Bin Abbas, Wakil Bupati H Said Mulyadi SE MSi, Plt Sekda Pidie Jaya Jailani Beuramat, Ketua DPRK A Kadir Jailani,  kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Dibunnak) Syukri Itam MPd, Kepala Kesbangpol Drs A Djalil Samidan MPd, kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Zainun Zahri SH, kepala Badan Reintegrasi Aceh (BRA) Zakaria Yahya bersama puluhan pengurus BRA setempat.(*)

Dewan Syura Arab Saudi Ancam Cemarkan Nama Baik Pelaku Pelecehan Seksual ke Publik

Pemilik Perahu Tradisional Maroko Melawan Arus Modernisasi, Jadi Bagian Sejarah Dua Kota Kembar

Donald Trump dan Istrinya Positif Covid-19, Staf Gedung Putih Sebut Suara Presiden Serak

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved