Berita Aceh Barat
IPN Survei Lokasi Pembangunan Rumah Panti Jompo di Aceh Barat
Sebuah Perusahaan Swasta PT Ikhsan Perdana Mandiri (IPM) melakukan survey ulang lokasi lahan yang sudah disiapkan untuk pembangunan rumah panti..
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Jalimin
Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Sebuah Perusahaan Swasta PT Ikhsan Perdana Mandiri (IPM) melakukan survei ulang lokasi lahan yang sudah disiapkan untuk pembangunan rumah panti jompo di kawasan Masjid Tuha, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (4/10/2020) untuk penuntasan pembayaran ganti rugi lahan warga.
Sementara luas lahan yang telah disiapkan sekitar 4 hektar di rencanakan segera dilakukan pembebasan termasuk badan jalan yang dibutuhkan untuk akses ke rumah panti jompo tersebut.
“Untuk pembebasan lahan dan pembangunan FISIK rumah panti jompo tersebut telah disiapkan sekitar Rp 60 miliar, yang bersumber dari NGO dan swasta. Kita harapkan bulan November 2020 kita harapkan bisa segera dikerjakan pembangunannya,” kata Muhammad Nasir, Direktur PT Ikhsan Perdana Mandiri, sebagai pelaksana pembangunan rumah panti jompo, bekerja sama dengan Badan Eksekutif Nasional Aliansi Praktek Dokter Mandiri Indonesia (BEN APDMI).
Disebutkan, pembangunan rumah panti jompo tersebut sangat membutuhkan kerjasama dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat secara serius, sehingga pendirian bangunan bisa segera dilaksanakan sebagaimana yang diharapkan.
Fasilitas yang akan dibangun secara lengkap itu, rumah jompo itu akan mampu menampung lansia di Barat Selatan Aceh.
Selain itu juga akan adanya para dokter yang disiapkan secara khusus untuk menangani para jompo tersebut dan kelengkapan lainnya sebagaimana yang telah ditentukan. Sehingga untuk langkah awal segera dilakukan pembebasan lahan dan kesiapan administrasi lainnya untuk pembangunan rumah jompo yang lengkap dengan kliniknya.
Dijelaskan Muhammad Nasir, program ini adalah program dalam rangka memberikan kelayakan bagi para lansia dan jompo agar mereka benar-benar dapat terperhatikan, menurutnya Klinik yang nantinya yang juga akan dibangun ini selain dilengkapi sarana dan prasarana yang lengkap dan memadai juga tersedia tenaga-tenaga ahli dokter profesional yang siap merawat dan memberikan pelayanan yang baik kepada para lansia.
Sementara Keuchik Mesjid Tuha, Kecamatan Meureubo, Nasril mengatakan, bahwa pihaknya bersama warganya mendukung penuh pembangunan rumah panti jompo dan klinik di desanya, dengan harapan kedepan bisa terserap tenaga kerja di desa tersebut dan umumnya Aceh Barat.
Sementara dengan adanya rumah panti jompo juga sebagai salah satu kemajuan di desa tersebut, dan kepentingan lainnya di desa tersebut.
Sejauh ini menurutnya, lahan yang belum dilakukan pembebasan seluas 4 hektar termasuk akses jalan milik warga di daerah itu. Sehingga untuk setiap yang diperlukan pihaknya akan mendukungnya sesuai dengan kapasitas yang dibenarkan.(*)
• Ini Ramalan Orang Pintar Terhadap Pengembala Kerbau yang Diduga Hilang Saat Cari Janda Bolong
• Sempat Dilaporkan Hilang dan Tertangkap di India, Tiga Nelayan Aceh Akhirnya Pulang ke Indonesia
• Partisipasi Masyarakat Aceh dalam Sensus Penduduk 2020 Relatif Baik di Tengah Pandemik Covid-19