Sedang Istirahat, Dua Kapal Nelayan Asal Sibolga Ditembak OTK di Simeulue, Nahkoda dan ABK Tewas

SERAMBINEWS.COM, SIBOLGA - Dua orang meninggal dunia dan satu kritis, usai kapal nelayan Sibolga ditembaki orang tidak dikenal (OTK).

Aksi penembakan kapal tersebut terjadi di Perairan Laut Pulau Simeulue, Kota Sinabang, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam pada Jumat (2/10/2020) lalu.

Informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan, penembakan dua kapal nelayan terjadi saat keduanya sedang Lego jangkar atau istirahat.

Kepala Satuan Pol Air Polres Sibolga AKP Marudur Sihombing mengatakan, peristiwa penembakan dua kapal nelayan ini terjadi pada Jumat (2/10/2020) lalu.

Ketika itu, posisi kedua kapal sedang lego jangkar atau istirahat pada dini hari.

• Heboh Video Pemakaman Jenazah Covid-19 Masih Pakai Kaos dan Popok, Ini Penjelasan Dinkes Cirebon

• Fakta Wanita Tewas di Sumur, Diintip saat Numpang Mandi hingga Berontak Hendak Diperkosa

• Tata Cara Pindah Kewarganegaraan dari WNI Jadi WNA dan Sebaliknya, Ini Dokumen yang Harus Disiapkan

"Keterangan anak buah kapal (ABK), sewaktu kapal lego jangkar secara tiba–tiba ada tembakan ke arah kapal. Kru kemudian memutus tali jangkar untuk melarikan diri akibat ketakutan," ujar Marudur, Rabu (7/10/2020).

Dari kejadian tersebut, dua korban meninggal dunia yakni bernama Putra (30) ABK KM Tiur dan Aspuri alias Kuya (33) nahkoda KM Kasih Sayang.

Kedua korban yang meninggal dunia ini merupakan warga Tapanuli Tengah (Tapteng).

Sedangkan satu orang lainnya dikabarkan kritis usai diborong peluru dari orang tidak dikenal.

Adapun identitas korban yakni, Irfan Nasution.

"Karena TKP seluruhnya di Aceh. Kami juga sudah koordinasi dengan Kepolisian setempat soal peristiwa ini," katanya.

(mft/t r i b u n-medan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dua Kapal Nelayan Asal Sibolga Ditembaki OTK, Dua Orang Tewas dan Satu Kritis