Berita Langsa
Bentuk Tim Peucrok Covid-19, Wali Kota Langsa Beri Alasannya, Ini Dia Pernyataannya
Pemerintah Kota (Pemko) Langsa, Kamis (08/10/2020) meluncurkan Tim Peucroek Covid-19 pada apel gabungan, di Lapangan Merdeka.
Penulis: Zubir | Editor: M Nur Pakar
Laporan Zubir | Langsa
SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Pemerintah Kota (Pemko) Langsa, Kamis (08/10/2020) meluncurkan Tim Peucroek Covid-19 pada apel gabungan, di Lapangan Merdeka.
Hadir pada pembentukan Tim Peucrok ini, Wali Kota Langsa, Usman Abdullah SE, Kapolres Langsa, AKBP Giyarto SH, SIK, Dandim 0104/Atim, Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar, S.Sos, M Tr (Han), Kajari Langsa, Ikhwan Nul Hakim SH, dan lainnya.
Wali Kota Langsa, Usman Abdullah menyebutkan, apel gabungan ini untuk melihat kesiapan pelaksanaan tugas dan cara bertindak dalam pelaksanaan operasi yustisi percepatan penanganan Covid-19.
Selain itu juga untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel Tim Peucrok Kota Langsa di lapangan, maupun sarana pendukung lainnya yang dibutuhkan.
"Sehingga nantinya kegiatan ini dapat berjalan dengan optimal dan berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan," ujarnya.
• Jalan di Langkahan Tak Bisa Dilintasi Mobil Selama Lima Jam, Ini Penjelasan Keuchik
Wali Kota yang akrab disapa Toke Seum, menambahkan, dampak dari peningkatan Covid-19 wilayah Kota Langsa telah dirasakan langsung oleh semua pihak.
Maka inilah kesempatan bagi semua elemen terkait untuk menunjukan keseriusan dalam penanganan Covid-19 dengan melaunching tim terpadu dengan sandi Tim Peucroek Covid-19.
"Tim peucroek ini nantinya akan menindak para pelanggar protokol kesehatan," ujarnya.
Hal ini dilakukan, sambung Toke Seum, bukan tanpa alasan melainkan menanggapi meningkatnya pandemi virus Corona ini di wilayah Kota Langsa.
Serta wujud penerapan peraturan Wali Kota Langsa Nomor 31 Tahun 2020, tentang penerapan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan dan pengendalian covid-19 di Kota Langsa.
• Nova Tawarkan Pulau Banyak kepada Uni Emirat Arab untuk Investasi Wisata
"Di saat pendemi seperti ini kita tidak bisa berdiam diri, melainkan wajib bertindak dan melakukan berbagai upaya," katanya.
Disampaikan, untuk menciptakan pemerintah yang bertanggungjawab dalam penanganan dan pencegahan penyebaran wabah Covid-19.
Dirinya mengajak semua pihak mengoptimalisasi upaya penanganan tersebut.
Oleh karena itu perlu dilakukan pendekatan secara bertahap.