UU Cipta Kerja

Pengamat: Jokowi Dulu Dipilih Buruh, Sekarang Menghindar, KSP: Presiden Tak Lari dari Demonstrasi

Ia mengatakan, semestinya Jokowi menemui para buruh yang memprotes UU Cipta Kerja untuk meredam sikap penolakan buruh.

Editor: Faisal Zamzami
ANTARA FOTO/HO/KEMENLU
Presiden Joko Widodo bersiap menyampaikan pidato untuk ditayangkan dalam Sidang Majelis Umum ke-75 PBB secara virtual di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020). Dalam pidatonya Presiden Joko Widodo mengajak pemimpin dunia untuk bersatu dan bekerja sama dalam menghadapi pandemi Covid-19.(ANTARA FOTO/HO/KEMENLU) 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mempertanyakan sikap Presiden Joko Widodo yang malah menghindar dari demontrasi buruh mengenai Undang-Undang Cipta Kerja.

Ia mengatakan, semestinya Jokowi menemui para buruh yang memprotes UU Cipta Kerja untuk meredam sikap penolakan buruh.

Menurut Umam, Jokowi semestinya menerima kedatangan buruh di Istana Kepresidenan lalu menjelaskan aspirasi buruh yang telah diakomodir pemerintah dalam UU Cipta Kerja.

"Presiden Jokowi dulu dipilih buruh. Sekarang memilih menghilang dan menghindar dengan pregi ke Solo dan Palangkaraya," kata Umam saat dihubungi, Kamis (8/10/2020).

"Kalau Presiden mau berpikir strategis, jujur ke kaum pekerja, cukup temui dan minta para menterinya jelaskan pasal-pasal kontroversial itu kalau memang sudah mengakomodir aspirasi buruh," ujar dia.

Umam juga mengkritik DPR yang memaksakan pengesahan UU Cipta Kerja sebelum reses.

Menurut dia ada kesengajaan yang dilakukan DPR mempercepat pengesahan UU Cipta Kerja sebelum reses supaya tak menghadapi demontrasi buruh saat pembahasan.

Ia menambahkan, semestinya DPR tak perlu menghindari biruh jika telah mengakomodasi aspirasi buruh dalam UU Cipta Kerja.

"Sekarang kenapa pengesahan dilakukan sehari jelang reses.

Jika DPR mengklaim aturan yang termaktub dalam UU Cipta Kerja udah benar, kenapa DPR lebih memilih menghilang dari Senayan atas nama reses?" kata dia.

Seperti diketahui, buruh mengadakan demonstrasi besar-besaran untuk memprotes UU Cipta Kerja.

 Mereka melakukan aksinya di Jakarta di beberapa lokasi strategis seperti di Gedung DPR dan Istana Kepresidenan, Jakarta.

Di saat akan ada demontrasi di depan Istana, Jokowi berkunjung ke Kalimantan Tengah untuk mengecek program food estate.

Adapun DPR saat ini telah memasuki masa reses sehingga mereka tak hadir di Gedung DPR.

KSP: Presiden Jokowi Tak Lari dari Demonstrasi

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved