Polisi Tembak Mati Mafia Sabu
Jajaran Direktorat Resnarkoba Polda Aceh bersama Kanwil Bea Cukai Aceh, berhasil menggagalkan penyelundupan 60 kilogram (Kg) sabu-sabu yang dipasok
Karena itu, lanjut Wahyu, Polda Aceh bersama lembaga terkait di seluruh Aceh komit untuk terus melakukan langkah-langkah guna memberantas mafia sabu dan semua jaringannya yang selama ini terus memasok barang haram itu ke bumi Serambi Mekkah. "Saya sudah berulang-ulang menyampaikan bahwa kita berkomitmen kuat untuk itu. Saya ingin mengubah stigma tentang Aceh yang cenderung negatif karena narkoba. Padahal, Aceh sejak dulu dikenal karena hal yang positif, karena sejarah kesultanan yang hebat," katanya.
Wahyu menegaskan, Polda Aceh akan terus menerus memberantas perederan narkoba. "Tidak ada kata berat yang penting kita berbuat. Kita tidak rela generasi Aceh dihancurkan dengan barang haram ini. Kita ingin Aceh bersih dari narkoba," ungkap Kapolda.
Kapolda juga berjanji akan menguber semua pelaku dalam setiap peredaran narkoba di Aceh termasuk hingga ke pangkalnya (pemodal). Wahyu menyampaikan terima kasih kepada Dit Narkoba Polda Aceh dan jajaran Kanwil Bea Cukai Aceh yang sudah berkolaborasi mengungkapkan kasus tersebut.
"Kita sudah menyelamatkan banyak orang. Satu gram sabu bisa dinikmati 4 orang, bayangkan ini ada 60 kilogram berarti berapa gram dan berapa orang yang bisa menikmatinya. Tapi, kita sudah berhasil menyelamatkan generasi dengan menggagalkan penyelundupan barang haram ini," tutupnya. (dan)