Berita Aceh Timur

Pelatihan Kader Ulama Muda Ditutup, Ini Harapan Ketua MPU Aceh Timur

Pelatihan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan di Aula MPU Aceh Timur ini sudah berlangsung sejak 30 September 2020.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Mursal Ismail
Humas Setdakab Aceh Timur      
Ketua MPU Aceh Timur, Tgk H M Nur atau Abu Keunire menutup pelatihan kader ulama muda angkatan ke-9 tahun 2020, di Aula Kantor MPU setempat, Jumat (9/10/2020). 

Pelatihan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan di Aula MPU Aceh Timur ini sudah berlangsung sejak 30 September 2020. 

Laporan Seni Hendri l Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Ketua MPU Kabupaten Aceh Timur, Tgk H M Nur atau Abu Keunire, menutup pelatihan kader ulama muda angkatan ke-9 tahun 2020, Jumat (9/10/2020). 

Pelatihan di Aula MPU Aceh Timur ini sudah berlangsung sejak 30 September 2020. 

Abu Keunire dalam sambutannya saat menutup pelatihan ini, mengharapkan kader ulama muda yang telah mengikuti pelatihan ini agar terus mengasah diri ketika kembali ke dayah masing-masing.

Dengan demikian, nanti mereka benar-benar siap tampil di tengah-tengah masyarakat untuk menyiarkan dan menegakan Syariat Islam di Aceh Timur dan Aceh.

Sementara itu, Sekretaris MPU Aceh Timur,  Erizal SE, mengatakan pelatihan ini diikuti 48 ulama muda dari 24 Kecamatan di Aceh Timur.

Viral Kisah Gadis Tidur Hingga Petang Demi Tahan Lapar, Uang Hanya Cukup Sebungkus Nasi Bersama Ayah

“Keunenong, Rapai Bubee” dan “Peusijuek” Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia 2020

5 Taktik Jitu Atasi Rambut Rusak Akibat Panas Rebonding

Sejak tahun 2013, jelas Erizal, hingga saat ini, pelatihan sudah dilaksanakan 9 gelombang dengan jumlah peserta 432 orang.

Para narasumber memberikan materi dalam pelatihan ini di antaranya tentang Ilmu Tauhid, Ilmu Tajwid, Ilmu Tafsir, Tasawuf, Fiqh, Muqarran, Hadist, Dakwah, dan Retorika serta Ilmu Faraidh.

Saat pembukaan, pelatihan ini dibuka Staf Ahli Bupati Aceh Timur, Drs M Yasin. 

M Yasin dalam sambutannya saat pembukaan itu mengharapkan pelatihan ini dapat membina ulama-ulama muda. 

Dengan demikian mereka mampu menggantikan atau meneruskan peran para ulama dalam mensyiarkan Islam. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved