Penanganan Covid 19
Per 14 Oktober 2020, Bertambah Lima Warga Lhokseumawe yang Suspek Covid-19
Dari 186 warga yang suspek, 137 di antaranya sudah selesai proses pemantauan. "Yang masih dalam proses pemantauan 49 orang," ujar dr Said.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Saifullah
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Lhokseumawe pada Rabu (14/10/2020), kembali merilis terkait jumlah warga suspek Covid -19 yang saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Lhokseumawe, dr Said Alam Zulfikar menyebutkan, warga suspek Covid-19 di Kota Lhokseumawe pada hari ini jumlahnya 186 orang.
Artinya, ada penambahan lima orang dari sehari sebelumnya. Satu hari sebelumnya, jumlah warga yang dinyatakan suspek Covid-19 di Lhokseumawe sebanyak 181 orang.
Dari 186 warga yang suspek, 137 di antaranya sudah selesai proses pemantauan. "Yang masih dalam proses pemantauan 49 orang," ujar dr Said.
Ia menjelaskan, dimaksud suspek Covid-19 sehingga seseorang harus isolasi mandiri adalah warga yang memiliki gejala setelah pulang dari zona merah ataupun sempat kontak erat dengan warga yang positif Covid-19.
Baca juga: Update Corona - Terpapar Covid-19, 59 Warga Lhokseumawe Jalani Isolasi Mandiri, 9 Dirawat
Baca juga: Update Covid-19 Aceh, 5.893 Orang Positif, 3.851 Sembuh
Baca juga: Tetesan Air Mata Istri Dapat Hadiah dari Suami Berprofesi Tentara, Lama tak Pulang Demi Tugas Negara
Pada kesempatan yang sama, dr Said juga menjelaskan, total warga yang terpapar Covid-19 sebanyak 226 orang.
Rinciannya, dari total 226 warga yang terpapar Covid-19 di Kota Lhokseumawe saat ini, 146 orang sudah selesai proses isolasi atau sudah dinyatakan sembuh, 12 meninggal dunia.
Sedangkan warga yang masih terpapar Covid-19 sampai sekarang ini, sebut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Lhokseumawe, sebanyak 68 orang.
"Dari 68 orang yang masih terpapar itu, 59 sedang menjalani isolasi mandiri dan sembilan orang lainnya dirawat di rumah sakit," papar dr Said.
Kembali pada kesempatan tersebut, dr Said mengimbau, kepada masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan kondisi secara global kasus Covid-19 terus meningkat.
Baca juga: Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un Menangis, Pakar Sebut Takut Dilengserkan Rakyatnya Sendiri
Baca juga: Viral Saudara Kembar Tunangan pada Hari Sama, Banyak yang Sulit Bedakan Mereka Saudara
Baca juga: Ramai Dibahas di Medsos, Kenapa CCTV Mati saat Demo Tolak Omnibus Law? Ini Penjelasan Pemprov DKI
"Terus terapkan protokol kesehatan, seperti selalu menggunakan masker bila sedang di luar rumah, mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin, dan jaga jarak,” imbaunya.(*)