Berita Luar Negeri

Gadis Cantik Disambar Api, Gegara Pakai Sampo Lewat di Depan Kompor Gas Untuk Buang Sampah

Aleema menderita luka bakar tingkat 3 di 55 % tubuhnya termasuk wajah, kepala, lengan, dada, paha, perut, punggung tangan & juga kehilangan 7 jarinya.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Muhammad Hadi

SERAMBINEWS.COM - Seorang gadis tidak menyangka akan menghadapi kejadian mengerikan dalam hidupnya karena ulahnya menggunakan sampo untuk menghilangkan kutu.

Melansir dari Metro.co.uk, Senin (19/10/2020), insiden mengerikan itu berawal ketika Aleema Ali, 12 tahun, pulang dari sekolah berasrama dalam rangka liburan Natal, empat tahun lalu.

Saat itu ia sedang menghadapi masalah kutu di rambutnya, sehingga gadis kecil itu menggunakan sampo obat khusus untuk menghilangkannya.

Sambil menunggu sampo 'berbaur' selama beberapa menit sesuai anjuran, Aleema pergi ke dapur untuk membuang sampah.

Baca juga: Panglima KPA se-Aceh Bersama Eks Tripoli Berkumpul di Aceh Utara, Dilarang Bawa Masuk HP

Kondisi Aleema sebelum insiden tersebut.
Kondisi Aleema sebelum insiden tersebut. (Jam Press)

Setibanya ia di dapur, ibu Aleema sedang memasak dan tak satu pun dari mereka yang menyadari bahwa bahan di rambut Aleema sangat mudah terbakar.

Saat anak berusia 12 tahun itu berjalan melewati kompor tanpa disangka api dengan cepat melalap rambut dan kepala Aleema karena sampo yang dikenakannya mudah terbakar.

Baca juga: 2 Tahun Nikah Cuma Bercinta Malam Pertama, Suami Gugat Cerai Hingga Istri Bongkar di Pengadilan

Baca juga: Benda Aneh Diduga Alien Jatuh dari Langit, Warga Ketakutan Hingga Terungkap Usai Diperiksa Polisi

Aleema dilarikan ke rumah sakit dan dirawat di unit perawatan intensif di mana dia dalam keadaan koma selama dua bulan dan tak ada reaksi apapun.

Aleema menderita luka bakar tingkat tiga di 55 persen tubuhnya termasuk wajah, kepala, lengan, dada, paha, perut, punggung dan tangan.

Aleema di rumah sakit
Aleema di rumah sakit (Jam Press)

Dia juga kehilangan tujuh jari dan saat ini hanya bisa menggerakkan dua jari yang tersisa.

Aleema telah menjalani banyak operasi cangkok kulit dan harus mengenakan pakaian khusus untuk membantu proses penyembuhan kulitnya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Pembunuh Rangga dan Pemerkosa Ibu Muda TEWAS di Sel Tahanan Mapolres Langsa

Empat tahun telah berlalu, Aleema, yang berasal dari West Yorkshire, perlahan bangkit kembali dan dia sekarang melanjutkan studinya ke A Level di perguruan tinggi di England.

Saat masa-masa pemulihan, Aleema setiap hari harus menggunakan obat-obatan tertentu untuk membantu penyembuhan kulitnya.

"Pemulihan saya sangat sulit dan masih berlangsung. Setiap hari, saya harus melakukan nebuliser, humidifier, pressure garmen, split, krim, obat-obatan dan banyak lagi.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved