Berita Aceh Barat
Warga Pelosok Minta Pelayanan Pustu dan Poskesdes Ditingkatkan
Warga pelosok di Kemukiman Krueng Bhee Woyla Timur Aceh Barat mengharapkan petugas dan dinas terkait agar pelayanan terjadwal di Pustu dan Poskesdes.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: M Nur Pakar
Laporan Sa’dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Warga pelosok di Kemukiman Krueng Bhee Woyla Timur Aceh Barat mengharapkan petugas dan dinas terkait agar pelayanan terjadwal di Pustu dan Poskesdes.
Pasalnya, fasilitas yang disediakan di sejumlah Pustu tidak berfungsi, sehingga warga tidak mengetahui jam pelayanan.
Para petugas hampir setiap aktif di lokasi tugas atau desa masing-masing, namun sangat disayangkan fasilitas Pustu diduga tidak berfungsi saat ini.
“Kita akui petugas atau bidan PTT selalu aktif dan mengunjungi sebagian rumah-rumah warga selama ini," ungkap M Nasir, Keuchik Gampong Baro KB, Kecamatan Woyla Timur kepada Serambi, Kamis (22/10/2020).
Baca juga: Dinkes Harapkan Keuchik Fungsikan Pustu, Tidak Boleh Tidak Aktif Lagi
Namun sayangnya, katanya, Pustu dan Poskesdes di Kemukiman Krueng Bhee tidak berjalan dengan baik.
Dikatakan, warga menginginkan fasilitas yang disediakan itu dapat difungsikan, sehingga warga bisa mendatanginya untuk memperoleh pelayanan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, atau jika aktif setiap hari tentu lebih baik lagi.
“Kita berharap minimal dalam satu minggu ada 2 atau 3 hari pelayanan di setiap Pustu," harapnya.
Dikatakan, warga seharusnya dapat mengunjungi langsung jika membutuhkan pelayanan kesehatan.
Dia beralasan untuk ke Puskesmas di kawasan Tangkeh terlalu jauh untuk warga yang tinggal di kawasan Kemukiman Krueng Bhee,” kata M Nasir.
Baca juga: Dinsos Aceh Timur Minta Warga Ule Gle Ikut Mengawasi Program Keserasian Sosial
Disebutkan, kegiatan yang dilakukan pihak petugas sering mengunjungi rumah-rumah warga, namun lebih maksimal dan berfungsinya fasilitas negara yang disedia agar tidak sia-sia.
"Suasana akan lebih hidup, dan warga bisa datang sendirinya, disamping petugas yang mendatangi langsung rumah-rumah warga," katanya.(*)
Baca juga: HRD Kunjungi Sejumlah Program Padat Karya di Bireuen