Berita Luar Negeri

Sebut Debu dari China Bisa Sebar Virus Corona, Korea Utara Minta Warganya Tetap di Rumah

Pyongyang telah memberlakukan kontrol perbatasan yang ketat dan tindakan karantina untuk mencegah wabah coronavirus atau covid-19

Editor: Muhammad Hadi
AFP/KCNA VIA KNS
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (tengah) memeriksa pembangunan perumahan di kawasan East Side di Provinsi Hamgyong Selatan, yang sebelumnya terkena banjir pada Kamis (15/10/2020). 

SERAMBINEWS.COM - Korea Utara memperingatkan warganya untuk tetap di dalam rumah, dan mengatakan debu kuning musiman yang bertiup dari China kemungkinan membawa virus corona ke negara itu.

"Karena infeksi virus corona terus menyebar ke seluruh dunia, kebutuhan untuk menangani debu kuning dan mengambil tindakan menyeluruh menjadi lebih penting," kata surat kabar partai resmi Korea Utara Rodong Sinmun, Kamis seperti dikutip Reuters Sabtu (24/10/2020).

Klaim bahwa virus yang menyebabkan Covid-19 dapat menyebar ke Korea Utara dari gurun Gobi, sejauh 1.900 km (1.200 mil), tampaknya tidak didukung.

Dua meter (6 kaki) adalah metrik jarak sosial yang umum, meskipun Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mengatakan tetesan yang mengandung virus terkadang dapat bertahan di udara selama berjam-jam.

Baca juga: Hasil Pengujian Peneliti India, Begini Cara Deteksi Terinfeksi Virus Covid-19

Surat kabar Korea Utara mengatakan warga harus menahan diri dari kegiatan di luar ruangan dan harus mengikuti pedoman pencegahan seperti memakai masker saat mereka pergi keluar.

Korea Utara melaporkan tidak ada kasus virus corona yang dikonfirmasi, klaim yang dipertanyakan oleh para ahli kesehatan. 

Baca juga: Jelang Pilpres, Amerika Serikat Pecahkan Rekor Harian Covid-19, Kasus Baru 83.948 Orang

Pyongyang telah memberlakukan kontrol perbatasan yang ketat dan tindakan karantina untuk mencegah wabah.

Para pengamat mengatakan wabah itu bisa menghancurkan negara yang terisolasi secara ekonomi dan politik.

Televisi KRT yang dikelola pemerintah mengatakan pada hari Rabu bahwa debu kuning dan debu halus mungkin mengandung zat berbahaya, seperti logam berat dan mikroorganisme patogen termasuk virus.

Baca juga: Via Vallen Minta Maaf & Video Minta Ditakedown, Akui tak Tahu Konsep Video Klipnya Mirip Artis K-Pop

"Orang harus memperhatikan kebersihan pribadi setelah kembali dari luar," kata seorang pembaca berita. 

"Selain itu, pekerja harus menghindari pekerjaan konstruksi luar ruangan bahkan di lokasi rekonstruksi."

Pada hari Kamis, Kedutaan Besar Rusia di Korea Utara menulis di Facebook bahwa Kementerian Luar Negeri Korea Utara telah memerintahkan semua pengunjung ke negara tersebut dan stafnya untuk menunggu badai debu di dalam ruangan.(*)

Baca juga: UPDATE Covid-19 Aceh; Pasien Positif Capai 7.037 Orang, Berikut Rinciannya

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Korea Utara mengklaim debu China bisa sebarkan Covid-19, meminta warga tetap di rumah

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved