Info Bener Meriah

Sekda Haili Yoga: RSUD Muyang Kute Harus Lebih Optimal Tingkatkan Mutu dan Keselamatan Pasien

Sekda Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi meminta pihak RSUD Munyang Kute memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat dan fokus pada keselamatan pasien.

Penulis: Budi Fatria | Editor: Taufik Hidayat
Humas Bener Meriah
Sekda Bener Meriah, Haili Yoga menutup kegiatan In House Training (IHT) penguatan kapasitas tenaga medis dan pelatihan staf ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN) yang berlangsung di Aula RSUD Muyang Kute, Minggu (25/10/2020). 

Laporan Budi Fatria | Bener Meriah 

SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Sekretaris Daerah (Sekda) Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi meminta pihak RSUD Munyang Kute yang merupakan penyedia layanan kesehatan kepada masyarakat, wajib turut serta berupaya untuk memberikan pelayanan optimal yang fokus pada mutu dan keselamatan pasien tanpa melihat status yang mereka sandang.

Hal itu disampaikan Sekda saat menutup kegiatan In House Training (IHT) penguatan kapasitas tenaga medis dan pelatihan staf ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN) yang berlangsung di Aula RSUD Muyang Kute, Minggu (25/10/2020).

Kegiatan pelatihan itu diikuti sebanyak 39 tenaga kesehatan (Nakes) RSUD Muyang Kute, Kabupaten Bener Meriah dan berlangsung selama dua hari dari tanggal 24-25 Oktober 2020.

Dalam sambutannya Sekda, Haili Yoga menyampaikan, ucapan terimakasih kepada para narasumber yang telah memberikan ilmunya kepada para peserta pelatihan ini, dan kepada para peserta apa yang telah didapat selama pelatihan ini kiranya mengimplementasikan ilmu yang telah didapat.

Menurut Sekda, kegiatan In House Training (IHT) penguatan kapasitas tenaga medis dan pelatihan staf ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN) ini adalah untuk memberikan wawasan ilmu pengetahuan serta keterampilan bagi para tenaga medis di RSUD Muyang Kute dan pemahaman konseptual di dalam mengimplementasikan keselamatan terutama bagi nakes dan pasien.

“Ilmu yang didapat ini akan menjadi berkah kalah kita selalu bersyukur dan berterima kasih kepada para narasumber, harapan kami kepada para peserta untuk dapat mengimplementasikan ilmu yang telah didapat,” ujar Sekda.

Lanjut Sekda, nanti kalau ada kebutuhan untuk melanjutkan pelatihan yang lebih lanjut di Banda Aceh atau di Jakarta untuk menangani Covid-19 pemerintah daerah akan memfasilitasi.

“Semakin hebat dan semakin banyak SDM yang dimiliki oleh sebuah rumah sakit, tentu akan semakin meningkatkan produktivitas dan citra rumah sakit di mata masyarakat,” jelasnya.(*)

Baca juga: Bupati Sarkawi Tutup Pelatihan Takmir Masjid Se-Bener Meriah

Baca juga: Bertambah 11 Orang Lagi Warga Bireuen yang Positif Covid-19

Baca juga: Pemimpin Samsung Tutup Usia, Wariskan Kekayaan Rp 306 Triliun

Baca juga: Dalam Sepekan Kekayaannya Bertambah Rp 117 Triliun, Bernard Arnault Kalahkan Bill Gates

Baca juga: Besok Mulai Operasi Zebra Rencong di Seluruh Aceh, Ini Pelanggaran yang Disasar Petugas

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved