Warga Kecewa, Kantor Disdukcapil Bireuen Masih Tutup, Ini Penyebabnya

Beberapa warga mencoba menengok ke dalam kantor juga belum ada pegawai yang hadir.

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN-  Sejumlah warga di Bireuen merasa kecewa saat datang ke Kantor Dinas Kependudukan dan Pencacatan Sipil Bireuen tutup, Selasa (27/10/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.

Warga  merasa kecewa karena belum dapat dilayani sementara butuh data dan berkas kependudukan.

Kedatangan warga untuk mengurus berbagai keperluan.

Namun setiba di kantor satu gedung Pusat Pemerintahan Bireuen tidak ada satu pun pegawai.

Lloket kecil untuk menyerahkan berkas masih ditutup karton.

Beberapa warga mencoba menengok ke dalam kantor juga belum ada pegawai yang hadir.

Jumlah warga datang terus bertambah sampai enam orang.

Baca juga: Naik Mesin Pemanen Padi, Bupati Aceh Singkil Panen Sawah Petani Pangkalan Sulampi

Baca juga: Disnak dan UPTD Jual Sapi Gemuk di Saree, Kepala UPTD IBI Saree Sebut Tidak Ada Lagi Sapi Kurus

Baca juga: Warga Gampong Aree Mulai Bangun Masjid, Bupati Abusyik Ajak Ketua DPRK Pidie Bantu Semen

Setelah memastikan kantor belum buka, mereka mencatat nomor yang bisa dihubungi di dinding kantor tersebut.

“Informasinya kantor sudah mulai buka, tapi enggak ada orang,” ujar seorang ibu rumah tangga mengaku dari Peudada Bireuen mengurus akte kelahiran.

Beberapa pria lain juga hadir ke kantor tersebut, setelah memastikan tidak ada pegawai mereka mencatat nomor yang bisa dihubungi.

Seorang warga lain hendak mengurus KTP mengaku mendapat informasi kantor mulai buka, tapi masih tutup, loket penerimaan berkas juga tutup.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bireuen, Ir M Jafar MM kepada Serambinews.com mengatakan, masih banyak pegawai kantor yang belum selesai masa isolasi.

Dan masih ada empat orang yang sakit dan menjalani perawatan di rumah.

Pelayanan secara manual sudah dua minggu tidak dilakukan diganti dengan pelayanan online penuh sejak Senin (19/10/2020) disebabkan banyak pegawai yang sedang menjalani isolasi di rumah masing-masing karena hasil swab positif covid-19.

M Jafar mengakui banyak masyarakat yang datang ke kantor ada yang hendak menyerahkan berkas untuk diproses namun itupun belum bisa dilakukan.

“Dari 73 orang pegawai sebanyak 43 orang positif covid-19, hingga sekarang baru 12 orang yang masuk kantor untuk menangani berkas secara online sedangkan lainnya masih harus menjalani isolasi,” ujarnya.

Kebijakan menutup pelayanan adminduk merupakan kebijakan Bupati Bireuen untuk mencegah penyebaran covid-19, diperkirakan pada Senin (02/11/2020) sudah banyak pegawai bisa masuk kantor dan pelayanan tetap online.

“Kami mengharapkan kepada masyarakat yang ingin mendatangi Disdukcapil untuk urusan adminduk mohon bersabar selama beberapa hari ke depan atau satu minggu lagi, pelayanan online tetap ada namun sangat terbatas pegawainya kurang,” ujarnya.

M Jafar menjelaskan, sistem online penuh dimaksud bagi masyarakat yang membutuhkan pengurusan adminduk dapat melalui dan mengunjungi
website atau dapat langsung menghubungi tiga nomor kontak WhatsApp petugas masing-masing pada tugas layanan ditetapkan.

"Ada tiga nomor HP untuk pengaduan urus KK dan KTP serta satu nomor untuk WhatsApp, begitu juga akte ada nomor khusus, kemudian NIK dan informasi ada satu WhatsApp khusus," ungkapnya.

Sedangkan masyarakat keperluan adminiduk sangat urgen karena ada orang sakit, melahirkan serta lainnya silahkan untuk menghubungi nomor WhatsApp.

"Artinya kita tetap bekerja tetapi tidak berhubungan langsung dengan masyarakat," ujar Kadisdukcapil.

Adapun akses layanan dokumen administrasi kependudukan kata M Jafar bisa dilakukan melalui Website https://dukcapilbireuen.online dan
tutorial cara pengajuan dokumen kependudukan secara online di YouTube
Disdukcapil Bireuen.

Sedangkan untuk layanan informasi dan pengaduan Daftar Penduduk (Dafduk) pada nomor Hp 082210085002 konsultasi KK, KTP, pindah datang, Catatan sipil (Capil) ke nomor Hp 082210085003 konsultasi akta kelahiran, kematian dan perkawinan.

Kemudian satu nomor lagi untuk informasi kependudukan (Infoduk) 082210085004 melayani konsultasi, aktifkan nomor induk kependudukan (NIK), informasi dan pengaduan, ujar Ir M Jafar MM.

Disebutkan, kantor akan buka kembali nanti pada Senin (02/11/2020) setelah libur panjang (*)