Berita Aceh Utara

Citilink Off, Kini Wings Air Satu-satunya Maskapai yang Melayani Rute Bandara Malikussaleh-Kualanamu

Sedangkan Maskapai Citilink sudah off atau menghentikan operasi penerbangan dari Bandara Malikussaleh–Bandara Internasional Kualanamu, mulai Oktober.

Penulis: Jafaruddin | Editor: Saifullah
For: Serambinews.com
Humas Bandara Malikussaleh, Aceh Utara, Niswan 

Laporan Jafaruddin | Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Wings Air menjadi satu-satunya maskapai yang masih melayani penerbangan rute Bandara Malikussaleh, Aceh Utara ke Bandara Internasional Kualanamu, Medan, Sumatera Utara (sumut) dan sebaliknya.

Sedangkan Maskapai Citilink sudah off atau menghentikan operasi penerbangan dari Bandara Malikussaleh–Bandara Internasional Kualanamu dan sebaliknya, mulai Oktober 2020.

Maskapai penerbangan bertarif rendah yang merupakan anak perusahaan Garuda Indonesia itu tidak beroperasi lagi di Bandara Malikussaleh diduga karena minimnya penumpang selama pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Untuk diketahui, Citilink melakukan uji terbang ke Bandara Malikussaleh pada 31 Januari 2019 lalu. Setelah pengurusan berbagai izin, lalu pada 9 Februari 2020, pesawat tersebut resmi melakukan penerbangan komersil perdana.

“Jadi setelah Citilink menghentikan penerbangannya, kini satu-satunya pesawat yang masih terbang adalah Wings di Bandara Malikussaleh,” ujar Humas Bandara Malikussaleh, Aceh Utara, Niswan kepada Serambinews.com, Kamis (29/10/2020).

Baca juga: Dua Nelayan yang Hilang Belum Ditemukan, Boat Korban Ditemukan dalam Kondisi Hancur

Baca juga: Tragis! Tiga Bocah Diseret Arus Sungai Saat Mencari Kerang, Satu Meninggal, Dua Selamat

Baca juga: Ayah Perkosa Anak Kandung Saat Istri tak di Rumah, Korban Diancam & Tangannya Diikat dengan Jilbab

Kendati pandemi Covid-19 di Aceh Utara masih melanda, tapi jumlah penumpang setiap kali penerbangan masih banyak. Wings terbang tiga kali dalam sepekan yaitu Selasa, Kamis, dan Sabtu sekitar pukul 11.15 WIB, dari Bandara Malikussaleh ke Medan.

Pesawat mendarat di Malikussaleh dari Medan, sekira pukul 09.45 WIB. “Kuota penumpang untuk pesawat tersebut 72 seat (kursi). Namun, penumpangnya berkisar dari 60 sampai dengan 70 orang, setiap kali terbang,” sebutnya.

Apalagi saat selama pandemi Covid-19, papar Niswan, operasi penerbangan di Bandara Rembele juga sudah dihentikan.

“Jadi penumpangnya termasuk dari Takengon, Bireuen, dan juga dari perusahaan di Lhokseumawe, jadi selama ini masih normal penumpangnya,” pungkas Niswan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved