Persiapan Pelantikan Nova Iriansyah sebagai Gubernur Aceh Hanya Dua Hari, Begini Tanggapan Sekwan

Pelantikan tersebut akan berlangsung dalam rapat paripuna yang diselenggarakan di Gedung Dewan Perawakilan Rakyat Aceh (DPRA) di tengah pandemi Covid-19.
 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Mendagri, Tito Karnavian atas nama Presiden RI, Joko Widodo akan melantik Ir Nova Iriansyah MT sebagai Gubernur Aceh sisa masa jabatan 2017-2022 pada Kamis (5/11/2020).

Pelantikan tersebut akan berlangsung dalam rapat paripuna yang diselenggarakan di Gedung Dewan Perawakilan Rakyat Aceh (DPRA) di tengah pandemi Covid-19.

Sekretaris DPRA, Suhaimi SH MH selaku panitia lokal kepada Serambinews.com, Senin (2/11/2020) mengatakan bahwa informasi mengenai jadwal pelantikan baru disampaikan tadi.

Kendati demikian, Suhaimi mengatakan akan melakukan persiapan semaksimal mungkin untuk pelantikan Nova Iriansyah sebagai Gubernur Aceh. 

Ia mengakui bahwa jadwal pelantikan kali ini sangat singkat hanya dua hari. “Secara administratif kita upayakanlah supaya (persiapan pelantikan) semuanya bisa terpenuhi,” katanya.

Suhaimi mengatakan bahwa prosesi pelantikan Gubernur Aceh tetap menerapkan protokol kesehatan seperti membatasi tamu undangan, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.      

“Tamunya tidak diundang semua tapi bisa ikut pelantikan secara vidcon.

Terkait jumlah tamu, saya akan koordinasi lebih lanjut dengan Pak Sekda dan pimpinan DPRA, Pak Dahlan, tamunya berapa orang kita undang,” ujarnya.

Baca juga: Raffi Ahmad Sebut Irwan Mussry Sultan, Maia Estianty Malah Klaim Begini

Baca juga: Nagan Raya Usul Bangun Tambak dan Pelabuhan, Bupati Temui Menteri KKP

Baca juga: Ini Penjelasan Manajer PLN di Aceh Utara Terkait 85 Rumah belum Teraliri Listrik

Sudah diteken Presiden

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) sudah menandatangani persetujuan pelantikan Ir Nova Iriansyah MT sebagai Gubernur Aceh definitif sisa masa jabatan 2017-2022 pada Kamis (5/11/2020) lusa.

Nova direncanakan akan dilantik dalam Rapat Paripurna DPRA oleh Mendagri, Tito Karnavian atas nama Presiden Jokowi menggantikan drh Irwandi Yusuf MSc yang diberhentikan karena terbukti terlibat dalam kasus suap.

Demikian disampaikan secara khusus oleh Wakil Ketua DPRA, Safaruddin kepada Serambinews.com, Senin (2/11/2020) tadi malam, melalui sambungan telepon dari Jakarta.

“Pak Tito pastikan hadir ke Aceh untuk pelantikan pada tanggal 5 (November 2020) setelah mendapatkan persetujuan Persiden hari ini,” kata Safaruddin.

Informasi penting ini, ungkap Safar, disampaikan oleh Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Kemendagri, Andi Batara Lifu kepada DPRA dan Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) Setda Aceh, seusai melakukan pertemuan dengan Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah, Mochamad Ardian N.

“Untuk persiapan (pelantikan Gubernur Aceh), tadi dipanggil tim eksekutif dan DPRA untuk ketemu beliau,” papar Wakil Ketua DPRA ini.

Dan beliau menyampaikan sudah dipastikan bahwa Pak Tito yang akan hadir melantikan Gubernur definitif pada tanggal 5 (November), hari Kamis ini,” ujar politikus Partai Gerindra itu.

Wakil Ketua DPRA ini mengaku ,lembaganya siap melakukan persiapan pelantikan Nova Iriansyah sebagai Gubernur Aceh sisa masa jabatan 2017-2022.

“Karena pelantikan ini berlangsung dalam suasana Covid-19, sudah pasti pelantikan dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan,” pungkasnya. (*)