224 Jemaah Asal Indonesia Mulai Laksanakan Ibadah Umrah, Jalani Protokol Kesehatan Secara Ketat

Mereka adalah Jemaah yang berangkat pada 1 November 2020 dan sudah menjalani proses karantina di Makkah.

Editor: Faisal Zamzami
AFP
(FILES) Foto udara yang diambil pada tanggal 31 Juli 2020 ini menunjukkan umat muslim mengelilingi (Tawaf Al-Ifada) di sekitar Ka'bah, tempat suci paling suci di Masjidil Haram di kota suci Mekkah di Arab Saudi. 

SERAMBINEWS.COM - Plt Dirjen Penyelenggaran Haji dan Umrah, Oman Fathurahman, mengatakan, jemaah asal Indonesia melaksanakan umrah mulai hari ini, Rabu (4/11/2020).

Mereka adalah Jemaah yang berangkat pada 1 November 2020 dan sudah menjalani proses karantina di Makkah.

“Jemaah asal Indonesia yang tiba 1 November, hari ini akan melaksanakan ibadah umrah."

"Pelaksanaan umrah akan dimulai pukul 16.00 Waktu Arab Saudi (WAS),” ujarnya, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Tribunnews.com, Rabu.

Menurut Oman, jemaah telah menjalankan proses karantina selama tiga hari sebagaimana diatur oleh Pemerintah Arab Saudi.

“Ada 224 jemaah umrah asal Indonesia yang beribadah umrah hari ini."

"Selain itu, ada juga 38 jemaah asal Pakistan,” tambah dia.

Lalu, Konsul Haji KJRI Jeddah, Endang Jumali mengatakan, jemaah Indonesia sore ini akan mengambil miqat umrah dari Tan’im.

Mereka akan dibawa dengan 13 bus dengan kapasitas per bus maksimal 19 orang.

Meski berangkat dari sejumlah Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) di Indonesia.

Namun, mereka yang akan berumrah hari ini berada dalam satu payung Muassasah Retaj & Ewagate.

“Dari Tan’im, jemaah akan diantar dengan bus menuju Masjidil Haram untuk beribadah umrah,” katanya.

Diketahui, Pemerintah Arab Saudi telah mengizinkan pemberangkatan jemaah dari luar negaranya sejak Minggu (1/11/2020).

Saat itu, 224 jemaah asal Indonesia tiba di Arab Saudi mendarat di Saudi pada pukul 18.16 WAS.

Sebelum mereka, 38 jemaah umrah asal Pakistan tiba terlebih dahulu di Saudi.

Mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, jemaah langsung mengantre untuk melakukan proses pengecekan keimigrasian dengan menerapkan protokol kesehatan.

Mereka diharuskan menunjukkan bukti tes PCR dengan hasil negatif.

Setelah itu, mereka mengambil koper, menuju pemeriksaan X-ray, lalu ke bus.

“Kedatangan pertama jemaah asal Indonesia disambut oleh Bapak Konjen RI Jeddah beserta jajaran dan petugas dari Pemerintah Arab Saudi,” ujar Endang.

“Dari bandara, jemaah umrah diberangkatkan menuju hotel di Makkah dengan 12 bis,” lanjutnya.

Di Makkah, kata Endang, mereka ditempatkan dalam dua hotel.

Setiap satu kamar maksimal diisi dua orang.

Sebelum memasuki hotel, koper jemaah distrelisisasi terlebih dahulu oleh petugas kesehatan.

“Jemaah umrah Indonesia gelombang kedua, tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah pukul 16.35 WAS. Total ada 89 jemaah.

Selama di Bandara hingga hotel di Makkah, mereka menjalani seluruh proses yang ditentukan Saudi dengan protokol kesehatan yang ketat,” pungkasnya.

Baca juga: Arab Saudi Terima Kembali Jamaah Umrah, Rute Penerbangan Internasional Bergeliat Lagi

Baca juga: Jamaah Luar Negeri Mulai Tiba di Arab Saudi, Hari Pertama Tahap Ketiga Dimulainya Umrah

Diberitakan sebelumnya, sekitar 10.000 jamaah luar negeri mulai tiba di Arab Saudi pada Sabtu (31/10/2020) setelah tujuh bulan absen untuk melakukan umrah.

Para jamaah Umrah sudah dapat mengunjungi masjid Nabawi pada hari pertama tahap ketiga dimulainya kembali Umrah pada Minggu (1/11/2020).

Wakil Menteri Haji dan Umrah Dr. Amr Al-Maddah, 10.000 jamaah yang datang dari luar negeri harus mendapat izin terlebih dahulu.

Setibanya, jamaah harus mengisolasi diri selama tiga hari sebelum diangkut ke Miqat, batasan di mana jamaah yang akan melakukan umrah harus memakai baju ihram, lansir ArabNews, Minggu (1/11/2020).

Mereka dapat tinggal di Kerajaan hingga 10 hari, tiga di antaranya diisolasi.

Sesuai protokol kesehatan, 500 kelompok jamaah internasional, masing-masing hanya dengan 20 jamaah.

Batas usia maksimal jamaah internasional ditetapkan 50 tahun.

Wakil menteri menambahkan negara-negara akan terus dievaluasi oleh Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Saudi dan Kementerian Kesehatan sebagai bagian dari standar dan protokol yang disetujui pemerintah.

Visa untuk jamaah yang datang dari negara-negara yang mengalami peningkatan jumlah virus Corona akan ditahan sampai penilaian lebih lanjut.

Dengan dimulainya tahap ketiga, masjid suci akan beroperasi 100 persen, tahap yang sangat penting bagi perusahaan di sektor ini.

Baca juga: Jerinx Dituntut 3 Tahun Penjara, Nora Alexandra Luapkan Emosi dan Sebut Ada Kejanggalan

Baca juga: Lagi Tahap Pengerjaan, Jembatan Malboro Aceh Tenggara Ambruk

Baca juga: VIDEO Nelayan Hilang Selama 5 Hari, Ditemukan Meninggal dengan Kondisi Terapung di Pulo Aceh

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 224 Jemaah Asal Indonesia Mulai Laksanakan Umrah Hari Ini, Jalani Protokol Kesehatan Secara Ketat,

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved