Fakta Bangkitnya Partai Masyumi, Ustaz Somad Diajak Bergabung, Amien Rais Siap Jika Partainya Kalah
Baru-baru ini sejumlah tokoh Islam mendeklarasikan kembali aktifnya partai Masyumi pada Sabtu (7/11/2020).
Amin juga memberikan sejumlah nasihat kepada para deklarator Partai Masyumi maupun tokoh-tokoh lain yang ingin mendirikan partai.
"Jadi, saya mengusulkan sebuah solusi. Tadi diberitahu, setelah Masyumi, ada Partai Ummat, partai-partai lain menyusul," ujar Amien saat memberikan paparan dalam acara tasyakuran milad ke-75 serta deklarasi Partai Masyumi yang disiarkan secara daring pada Sabtu.
"Mengapa tidak? Jadi kalau ada orang buat partai, kemudian tidak yakin akan mendapat pengikut yang besar, akan punya kekuatan objektif memecahkan masalah, maka enggak usah berpartai. (Jadi) harus yakin," lanjutnya menegaskan.
Menurut Amien, sebaiknya Partai Masyumi segera mempersiapkan diri dan melengkapi syarat administratif yang diperlukan.
4. Ada Beberapa Petinggi KAMI Deklarasi Pembentukan Partai Masyumi
Ketua Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Ahmad Yani menyebut dirinya dan beberapa tokoh akan mendeklarasikan pembentukan Partai Masyumi.
Menurutnya, membangkitkan Partai Masyumi tidak ada hubungannya dengan KAMI, karena rencana ini sudah jauh dibicarakan pada satu atau dua tahun lalu.
"Tidak ada urusannya dengan KAMI, ini dulu tokoh ulama-ulama mencoba mempertimbangkan untuk berbagai opsi. Pertama, apakah memungkinkan untuk membesarkan dan bergabung dengan partai yang sudah ada," ujar Yani.
"Opsi kedua, mendirikan partai baru. Kesimpulannya harus bentuk partai baru, partainya apa? Kita kenal sepak juang Masyumi cukup bagus di mata umat, maka kami coba mengambil sejarah, pelajaran atau contoh dari Masyumi," sambung Yani.
Setelah memutuskan untuk membangkitkan kembali Partai Masyumi, kata Yani, tokoh-tokoh melakukan silahturahmi dengan anak dan cucu dari tokoh Masyumi terdahulu.
Setelah itu, membentuk Badan Penyelidik Usaha Persiapan Partai Islam Ideologis (BPU-PPII) dan dilanjutkan membuat Panitia Persiapan Pembentukan Partai Islam Ideologis (P411).
"Itu kami bekerja sudah lama, bahkan sudah sampai seluruh Indonesia, hingga Kecamatan dan sebagainya. Kalaupun ada tokoh KAMI yang bergabung, itu soal lain," kata Yani.
Adapun tokoh yang bergabung dalam Partai Masyumi, Yani menyebut ada Budayawan Ridwan Saidi, Kiai Abdul Rosyid Syafei, mantan Menteri Kehutahan MS Kaban.
"Lalu Abdullah Hehamahua (mantan penasihat KPK), Fuad Amasari (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia/ICMI), dan tokoh-tokoh lainnya," tutur Yani.
5. Respons Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional ( PAN) Viva Yoga Mauladi Soal kembalinya Partai Masyumi.