Internasional

Gedung Apartemen di Hong Kong Terbakar, Menewaskan 7 Orang dan Melukai 11 Warga Nepal

Kebakaran hebat melahap sebuah gedung apartemen di Hong Kong pada Minggu (15/11/2020) malam.

Editor: M Nur Pakar
AP
Garis polisi dipasang di area gedung apartemen yang terbakar di Hong Kong, Senin (16/11/2020) 

SERAMBINEWS.COM, HONG KONG - Kebakaran hebat melahap sebuah gedung apartemen di Hong Kong pada Minggu (15/11/2020) malam.

Pihak berwenang di Hong Kong mengatakan tujuh orang tewas dan 11 luka-luka dalam kebakaran di sebuah gedung apartemen yang mungkin dimulai pada pertemuan orang-orang dari komunitas Nepal.

Kebakaran terjadi di Yau Ma Tei, daerah yang biasanya ramai di Kowloon yang dipenuhi dengan blok apartemen tua, toko, dan bisnis.

Apartemen tempat kebakaran terjadi telah beroperasi sebagai restoran tanpa izin, menurut anggota dewan distrik daerah itu, Leslie Chan.

Chan mengatakan korban tewas dan cedera berasal dari komunitas Nepal.

Baca juga: Nikmah Sarkawi: Peran Organisasi Wanita di Bener Meriah Harus Jadi Contoh Teladan bagi Masyarakat

Laporan media lokal mengatakan orang-orang di restoran itu merayakan Diwali, festival Hindu, serta ulang tahun ketika kobaran api terjadi.

Lilin membuat bahan kedap suara terbakar, menurut laporan media.

Banyak orang Nepal tinggal di daerah tersebut dan bekerja di bisnis keuangan, ritel, dan keamanan Hong Kong.

Pemerintah Hong Kong mengatakan empat pria dan tiga wanita tewas.

Dikatakan usia mereka yang tewas dan terluka antara 8 sampai 48 tahun.

Petugas pemadam kebakaran, Senin (16/11/2020) mengatakan penyebab kebakaran masih belum diketahui.

Baca juga: BPBD Nagan Raya Sebar Nomor Pengaduaan Kebakaran, Warga Diingatkan tak Menyalahgunakan

Bangunan itu tidak memiliki sistem sprinkler dan orang-orang terjebak di belakang dapur, menurut petugas departemen pemadam kebakaran, Cheung Kwong-yuen.

Apartemen di gedung bertingkat rendah itu beberapa jendelanya pecah dan dinding luarnya hangus oleh jelaga.

Gedung itu ditutup, sementara polisi berjaga-jaga.

Chan mengatakan dewan distrik memberikan bantuan kepada orang-orang yang dievakuasi dari gedung dan beberapa harus tinggal sementara di hostel sementara kebakaran sedang diselidiki.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved