Viral Medsos

Ini Gangguan PCOS dan Gejala Umumnya yang Sebabkan Wanita Tak Haid 10 Bulan jadi Viral

Dalam beberapa video yang diunggah di akun TikToknya, wanita itu menceritakan bahwa siklus memang sejak lama mengalami siklus mentsruasi yang tidak te

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
TIKTOK/@RIA.WNP
Seorang wanita menceritakan kondisinya yang tidak mengalami haid selama 10 bulan, setelah diperiksa ke dokter ternyata mengidap PCOS. (TikTok/@ria.wnp) 

Pada pemeriksaan kedua yang dilakukan belum lama ini di dokter berbeda, baru diketahui bahwa dirinya ternyata menderita PCOS.

"Dan pas di USG, ternyata terlihat, aku ovariumnya kayak ada bulat-bulatan kecil," tuturnya.

"Dan sebenarnya kalau udah menikah itu kita disuruh USD transvaginal biar lebih jelas. Cuma karena aku belum nikah jadi aku di USG biasa," 

"Tapi aku ga di periksa hormon sih, karena memang dokternya sudah bener-bener tau kalau aku PCOS. Dan itu juga udah keliatan banget, di USG aku keliatan banget ada sel telur yang ada bulet-buletan kecil gitu," tambah si wanita.

Baca juga: Kisah Suami Ceraikan Istri karena KB 3 Bulan, Ngaku Jadwal Haid Tak Beraturan, Ini Penjelasan Dokter

Apa itu PCOS ?

Polycystic ovary syndrome (PCOS) adalah suatu kelainan hormonal yang menjadi salah satu penyebab ketidaksuburan pada wanita.

Melansir dari Healthline, wanita dengan PCOS menghasilkan jumlah hormon pria (androgen) lebih tinggi dari biasanya.

Ketidakseimbangan hormon ini menyebabkan wanita melewatkan periode menstruasinya hingga sulit hamil.

PCOS juga menyebabkan tumbuhnya rambut di wajah dan tubuh, kebotakan, hingga berkontribusi pada masalah kesehatan jangka panjang seperti diabetes dan penyakit jantung.

Dikutip dari Kompas.com yang melansir dari Prevention.com, kebanyakan wanita tidak menyadari jika mereka menderita PCOS.

Menurut Dokter Anja Dorkas dari PCOS Center mengatakan, itu karena kurangnya pengetahuan mereka.

Para dokter pun masih sulit menegakkan diagnosis penyakit ini.

Penyebab PCOS

Melansir Healthline, penyebab PCOS masih belum diketahui persis.

Para dokter percaya bahwa kadar hormon pria yang tinggi mencegah ovarium memproduksi hormon dan membuat sel telur secara normal.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved