Liga Spanyol

Hadapi Masa-masa Sulit, Antoine Griezmann di Barcelona Hanya Jadi Pangeran

Penyerang asal Prancis itu juga hanya mencetak 2 gol dari 9 pertandingan di berbagai ajang musim 2020-2021.

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/TWITTER.COM/WAFFIRIAN
Antoine Griezmann mendapat sambutan dari Lionel Messi disusul Luis Suarez usai mencetak gol ke gawang Borussia Dortmund pada matchday kelima Grup F Liga Champions 2019-2020 di Stadion Camp Nou, Rabu (27/11/2019). 

SERAMBINEWS.COM - Antoine Griezmann dinilai salah meninggalkan Atletico Madrid karena hanya menjadi pangeran di Barcelona dan bukan dewa.

Penyerang Barcelona, Antoine Griezmann, tengah mengalami masa-masa sulit dalam karier sepak bolanya.

Griezmann tampil kurang meyakinkan bersama Barcelona dalam dua musim terakhir.

Pada musim 2019-2020, Griezmann hanya mampu mencetak 15 gol dari 48 pertandingan di semua kompetisi untuk Barcelona.

Penyerang asal Prancis itu juga hanya mencetak 2 gol dari 9 pertandingan di berbagai ajang musim 2020-2021.

Hal itu tak pelak membuat Griezmann panen kritikan atas performa buruknya di Camp Nou.

Baca juga: Tak Perlu Gel Pengharum Ruangan, Ini 5 Bahan Alami Bisa Wangikan Kamar Tidur dan Cara Pemakaiannya

Baca juga: Korem Lilawangsa Latih Relawan Penanggulangan Bencana Alam

Bahkan, tak sedikit pihak yang menilai bahwa keputusan Griezmann untuk meninggalkan Atletico Madrid salah.

Pendapat yang sama juga disampaikan oleh mantan bintang Atletico Madrid, Paulo Futre.

Dilansir BolaSport.com dari Sport, Futre mengaku paham alasan kepindahan Griezmann ke Barcelona.

Futre menilai penyerang berusia 29 tahun itu sangat ingin memenangi Liga Champions bersama Barcelona.

Akan tetapi, menurut Futre, keputusan Griezmann tetap salah untuk pindah ke Barcelona.

Futre menyebut Griezmann hanya menjadi pangeran di Barcelona karena ada Lionel Messi.

Sementara ketika Griezmann di Atletico Madrid, juara Piala Dunia 2018 itu bisa menjadi dewa dan legenda.

"Saya memahami langkah Griezmann karena dia mencoba untuk memenangi Liga Champions bersama Barca," kata Futre.

"Saya pikir dia pergi untuk lebih sering menang. Dia pasti berpikir akan lebih mungkin juara bersama Barca."

Halaman
12
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved