Pengakuan Tukang Bakso yang Bunuh Teman, Tersinggung Diajak Bercinta Sesama Jenis
Juana mengakui dirinya nekat menghabisi nyawa Muhamad Syarifudin alias Didin, lantaran kesal dipaksa melakukan hubungan sesama jenis.
"Saya meminta maaf kepada keluarga korban. Selama ini saya sudah berbohong selama ini. Saya sudah menutupinya," kata J kepada wartawan, Jumat (20/11/2020).
"Saya hanya bisa meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada semuanya," lanjutnya.
Baca juga: Kesal Diajak Berhubungan Sesama Jenis, Juan Pukul Korban Pakai Knalpot Motor dan Batu
Baca juga: Sosok Aldebaran yang Jadi Idola Ibu-ibu Berkat Sinetron Ikatan Cinta, Ini Fakta Tentangnya
Motif Bunuh Dendi
Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah menyebutkan bahwa J membunuh abangnya dilatarbelakangi rasa kesal yang berkaitan seputar rencana pernikahannya.
"Ceritanya tersangka ini sudah memiliki pacar, si kakaknya belum memiliki calon. Adiknya ingin segera nikah namun tidak bisa nikah sebelum kakaknya nikah," jelas Azis kepada wartawan, Kamis (19/11/2020).
Tersangka lalu beberapa kali mendesak abangnya agar segera kawin, namun yang didesak justru merasa tersinggung dan kerap naik pitam selama 2 bulan belakangan.
"Di situlah kemudian, menurut alasan tersangka, dia melakukan pembunuhan terhadap kakak. Tapi akan kita dalami lebih lanjut," ujar Azis.
Atas aksinya tersebut, J sudah mengakui perbuatannya kepada pihak kepolisian.
Dia membunuh kakak tirinya, D, pada pekan lalu dan menguburkan jenazahnya di bawah lantai rumah kontrakan yang mereka sewa bersama di Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Akibat aksi bejatnya, rencana indah J untuk berumah tangga pun pupus.
J mengatakan kepada wartawan, Jumat (20/11/2020) bahwa dia awalnya akan menikah empat bulan lagi.
"Mungkin ini sudah jalannya. Saya harus bertanggung jawab atas semua yang telah saya lakukan," ujarnya.
Baca juga: Pemeran Video Syur Mirip Gisel Masih Misteri, Polisi Menunggu Hasil Sanksi Ahli Forensik
Baca juga: Pangkat tak Sesuai, Polisi Gadungan Ketahuan Saat Apel Pacar ke Rumah Anak Brimob

Karenanya, J pun menitipkan pesan untuk sang calon istri.
Juana meminta maaf kepada sang calon istri beserta keluarganya.
"Kepada calon istri saya dan keluarganya, saya meminta maaf sebesar-besarnya.... Saya hanya bisa meminta maaf yang sebesar besarnya kepada semuanya," kata J.