Di Pedalaman Leuser, Jalan Permata Musara Memprihatinkan, Ini Permintaan Camat Leuser, Mustafa Kamal

Laporan Asnawi Luwi |Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE  - Ruas jalan di Kawasan Pedalaman Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara,  sangat memperihatinkan dan terisolir. Kondisi jalan rusak parah dan memprihatinkan di Desa Permata Musara, Kecamatan Leuser.

"Setiap musim penghujan jalan Permata Musara tertimbun lumpur dan sulit dilintasi untuk kenderaan bermotor, "ujar Camat Leuser, Mustafa Kamal kepada Serambinews.com, Minggu (22/11/2020).

Kata dia, jalan itu merupakan harapan madyarakat di daerah itu, untuk pergi ke ladang dan juga membawa pulang hasil pertanian seperti komoditi jagung, kemiri, kelapa sawit dan komoditi andalan lainnya.

Selain kondisi jalan Permata Musara yang sangat mengharapkan  perhatian Dinas PUPR Aceh,  juga dua jembatan di Bukit Bintang Indah sangat kritis dan terancam amblas akibat terkikis banjir.

Menurut dia, akibat kondisi jalan dan jembatan seperti ini, hasil pertanian milik petani terpaksa dilangsir karena tidak bisa melintas mobil berbadan lebar.

Masyarakat di Kecamatan Leuser mengharapkan pembangunan jalan di kawasan pedalaman Leuser menjadi prioritas, karena 80 persen masyarakat di Kecamatan Leuser penghasilannya mayoritas dari sektor pertanian dalam arti luas.(*)

Baca juga: Kenaikan Cukai Buat Segmen Kretek Tangan Terpuruk, Serikat Pekerja: Mereka Tulang Punggung Keluarga

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran 5 Unit Rumah di Gampong Jawa Langsa Kota

Baca juga: Bocah Bisu yang Dibakar Ayahnya Masih Trauma, Lebih Banyak Diam Saat Ditanya Ahli Bahasa