Pria yang Duduk di Tengah Jalan Ditabrak Truk Tangki Akhirnya Meninggal, Sopir dan Kernet Ditahan 

Seorang pria yang ditabrak truk tangki Pertamina saat sengaja duduk bersila di tengah jalan akhirnya meninggal dunia.

Editor: Faisal Zamzami
istimewa/warga
Seorang pria diduga mengalami gangguan jiwa nekat duduk bersila di tengah jalan dan tertabrak truk tangki di Madiun. (istimewa/warga) 

SERAMBINEWS.COM - Seorang pria yang ditabrak truk tangki Pertamina saat sengaja duduk bersila di tengah jalan akhirnya meninggal dunia.

Pria tersebut sempat dirawat di rumah sakit.

Korban masih sadar setelah mengalami kecelakaan tersebut.

Seorang pria yang tertabrak truk tangki Pertamina pada Sabtu (21/11/2020) di Jalan Raya Surabaya-Madiun KM 153-154, akhirnya meninggal dunia.

Pria yang diperkirakan berusia sekitar 30 tahun itu sempat dirawat di RSUD Caruban Madiun.

Namun, pria yang diduga mengalami gangguan jiwa ini, meninggal dunia pada Minggu (22/11/2020) pagi.

"Korban masih sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan".

"Oleh petugas kemudian dibawa ke rumah sakit, dan meninggal dunia pada Minggu, pagi," kata Kapolres Madiun, AKBP Bagoes Wibisono, kepada wartawan, saat mengelar press release, Senin (23/11/2020).

S
Seorang pria diduga mengalami gangguan jiwa nekat duduk bersila di tengah jalan dan tertabrak truk tangki di Madiun. (istimewa/warga)

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan sejumlah kesaksian warga, pria yang tidak diketahui identitasnya ini tampak berjalan mondar-mandir di pinggir Jalan Raya Surabaya-Madiun, tepatnya di Desa Karangmalang, Kecamatan Balerejo, Madiun pada Sabtu malam.

Kemudian, pria ini tiba-tiba duduk bersila di tengah jalan.

Beberapa saat kemudian, melaju truk tangki Pertamina berpelat nomor AG 9821 UV dari arah barat.

Pria tersebut tertabrak truk tangki hingga terpental.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Madiun, AKP Ari Bayu Aji menambahkan, saat ini jasad korban masih berada di RSUD Caruban.

Pihaknya masih menunggu apabila ada yang mengenali korban dan akan membawanya untuk dimakamkan.

Namun, apabila hingga Selasa (24/11/2020) belum ada keluarga yang mengambil jenazah, pihaknya bersama Dinsos Kabupaten Madiun akan memakamkannya.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved