Berita Luar Negeri
Wanita Batal Bunuh Diri Saat Lihat Buaya Buka Mulut di Sungai
Wanita itu mengungkapkan bahwa ia takut setelah melihat mulut buaya yang ternganga di sungai, tempat ia untuk bunuh diri.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM – Seorang wanita asal Malaysia dikabarkan mengurungkan niat untuk mengakhiri hidupnya.
Wanita itu mengungkapkan bahwa ia takut setelah melihat mulut buaya yang ternganga di sungai, tempat ia untuk bunuh diri.
The Rakyat Post mewartakan, seorang pekerja di Tenaga Nasional Berhad (TNB) berusia 34 tahun hendak mengakhiri hidupnya.
Ia mencoba bunuh diri dengan melompat dari jembatan ke sungai Klang di Selangor.
Namun ia berubah pikiran dan berenang kembali ke tepi sungai setelah melihat buaya berdarah dingin dengan mulut ternganga berada di sekitarnya.
Media Kosmo melaporkan bahwa seorang wanita yang mengalami stres berat mencoba bunuh diri dengan terjun ke sungai pada Senin (23/11/2020) lalu.
Untungnya, dia kemudian bergegas untuk berenang kembali ke tepi sungai dan diselamatkan oleh warga setempat.
Baca juga: Viral Pria Nikahi Dua Wanita, Ternyata Istri Pertama Ikut Dirias, Menetes Air Mata Saat Akad Nikah
Baca juga: VIDEO Viral Rekaman CCTV Anak Lepas dari Pengawasan saat Isi BBM, Diduga Sempat Tergilas Mobil
Baca juga: Selebgram Bunuh Diri Loncat dari Lantai 4 Hotel, Sempat Lakukan Ini Sebelum Ditemukan Tewas
Saksi mata mengklaim bahwa wanita itu mengurungkan niatnya bunuh diri setelah melihat buaya di sungai tersebut.
Menurut laporan Utusan Malaysia, polisi menerima informasi tentang percobaan bunuh diri pukul 7 malam waktu setempat.
Polisi bergegas menuju ke lokasi dan menemukan wanita tersebut dalam keadaan basah.
Wanita itu tampak duduk di pinggir jalan di daerah tersebut pada pukul 11.30 malam waktu setempat.
Kepolisian Diraja Malayasia mengatakan bahwa, wanita tersebut ingin bunuh diri karena depresi.
Baca juga: VIRAL Kisah Cinta Pengantin Baru Peragakan Awal Berjumpa, dari Mobil Rusak sampai ke Pelaminan
Sungai Klang adalah rumah bagi buaya air asin, yang dapat tumbuh hingga mencapai panjang 6 meter dan berat lebih dari satu ton.
Departemen Margasatwa dan Taman Nasional Selangor (DWNP) secara teratur memantau aliran Sungai Klang untuk melihat predator tersebut.
Bahkan, melihat hewan itu juga sebagai daya tarik wisata potensial bagi wilayah tersebut.
Baca juga: Pemuda Ini Coba Bunuh Diri dengan Terjun ke Sungai, Diduga Gara-gara Patah Hati hingga Stres
Baca juga: Sepekan Setelah Pacarnya Bunuh Diri, Gadis Ini Juga Tewas Gantung Diri, Diduga Depresi
Meski demikian, masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap predator berbahaya tersebut, terutama saat musim hujan.
“Kami akan memasang jebakan jika ditemukan buaya yang mengancam nyawa manusia,” kata DWNP Selangor, Haidar Khan Mokbolhassan.
“Namun jika dikatakan bahwa (seseorang) hanya melihat sekilas buaya, kami tidak perlu memasang jebakan karena sungai tersebut memang habitat alami buaya,” pungkasnya.
Baca juga: VIRAL VIDEO - Warga Sedang Gali Kubur di Sebelahnya Berlangsung Pertandingan Sepakbola
Batal Bunuh Diri Setelah Diiming Kopi
Seorang yang hendak bunuh diri akhirnya batal setelah ditawari kopi oleh warga yang membujuknya.
Adapun pria berinisial AR (35), ingin mengakhiri hidupnya lantaran sudah lelah menanggung tagihan utang.
Ia adalah warga Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Diduga stres, ia mencoba mengakhiri hidup dengan memanjat tower telekomunikasi agar meloncat kemudian.
Aksi pengusaha wedding organizer membuat geger warga Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.
Kepala desa setempat, Andi Sukandi, mengatakan, AR mencoba bunuh diri dengan memanjat tower telekomunikasi sekitar pukul 13.00 WIB, Selasa (11/8/2020).
Baca juga: BERITA POPULER - Foto Selir Tersebar Menikah dengan Orang Sama sampai Lega Gorok Leher Selingkuhan
Baca juga: Sepasang Suami Istri Diduga Bunuh Diri dengan Meminum Racun Rumput, Mulut Keduanya Mengeluarkan Buih
Ia menyebutkan, AR mencoba bunuh diri karena diduga stres banyak yang menagih utang.
"Iya AR warga kita, dia saudaranya Pak RW, kata rekannya AR mengalami stres karena banyak yang nagih utang, AR ini sangat cepat naik towernya," ujar Andi kepada wartawan, dikutip dari Tribunnews.com.
Beruntung AR berhasil dibujuk oleh warga dan petugas gabungan yang datang ke lokasi tower tempat mencoba bunuh diri.
Sehingga AR tidak jadi melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari tower yang memiliki ketinggian sekitar 75 meter itu.
Baca juga: VIRAL 8 Tahun Sahabatan lalu Sepakat Menikah, Momen Ijab Kabul Berderai Air Mata
Baca juga: Viral Pria Beri Makan Buaya Raksasa, tak Takut Meski Buka Mulut Besar, Malah Sebut Sayang Sayang
Sehingga AR tidak jadi melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari tower yang memiliki ketinggian sekitar 75 meter itu.
AR diduga mengalami gangguan jiwa karena usaha wedding organizer yang digelutinya sepi orderan.
"Laporan dari warga setempat, AR telah mengalami gangguan jiwa kurang lebih selama dua bulan terakhir,”
“Sebelum depresi, AR mempunyai usaha wedding organizer. Namun, semenjak pandemi Covid 19, usaha yang digelutinya sepi order," ucapnya.
Baca juga: Suami Kunjungi Istri untuk Beri Kejutan, Ternyata Asik Berduaan Dengan Pria Lain, Akhirnya Dibogem
Baca juga: 7 Teh Herbal yang Bantu Mengatasi Sembelit
"AR statusnya duda, sudah dua kali melakukan pernikahan. Dari kedua pernikahan tersebut, AR memiliki tiga anak,”
AR kerjanya selain suka menyewakan alat pesta nikah, juga sering menjadi fotografer untuk prawedding," ujarnya. (Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: Jaksa Rampungkan Dakwaan Kasus Dugaan Penyelewangan Dana Desa di Ujong Pacu, Lhokseumawe
Baca juga: Viral Pria Nikahi Dua Wanita, Ternyata Istri Pertama Ikut Dirias, Menetes Air Mata Saat Akad Nikah
Baca juga: Petugas Bongkar Pondok Maksiat, Kondom Bekas Pakai Berserakan di Lokasi