Pembegalan Beasiswa

KBMA Nusantara Demo di Depan KPK, Minta Tuntaskan Kasus Pembegalan Beasiswa Mahasiswa Aceh

Ia mengatakan bahwa aksi yang di lakukan di KPK RI sebagai wujud protes dari kepastian hukum yang ada di Polda Aceh saat ini, karena terkesan tidak se

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Aksi KBMA Nusantara di KPK Jakarta 

Laporan Fikar W Eda I Jakarta

SERAMBINEWS.COM,JAKARTA - Para demonstran yang menamakan diri Koalisi Barisan Muda Aceh Nusantara (KBMA Nusantara) menggelar aksi demontrasi di depan Kantor KPK RI, Jumat (4/12/2020).

Aksi tersebut terkait dengan belum tuntasnya pengusutan dana pendidikan atau beasiswa aspirasi anggota DPR Aceh pada tahun 2017 silam.

"Polda Aceh terkesan memperlambat proses hukum anggota DPR Aceh yang terlibat dalam pembegalan beasiswa tersebut dan KMBA Nusantara akan terus aksi sampai kasus ini tuntas," kata Koordinator Aksi, Mudasir.

Ia mengatakan bahwa aksi yang di lakukan di KPK RI sebagai wujud protes dari kepastian hukum yang ada di Polda Aceh saat ini, karena terkesan tidak serius menyelesaikan persoalan pembegalan beasiswa tersebut.

Ditegaskan, kasus itu terjadi tahun 2017, tapi sampai saat ini belum ada kejelasan hukum terhadap para oknum DPR Aceh yang terlibat dalam kasus tersebut.

Mudasir juga menjelaskan dari hasil temuan Inspektorat Aceh, mahasiswa yang menerima beasiswa tersebut berasal dari usulan 24 anggota DPR Aceh.Jumlah yang diusulkan dewan dan permohonan mandiri mencapai 938 orang, terdiri 852 usulan dewan, dan 86 secara mandiri.

"Maka dari itu kami dari KBMA Nusantara meminta kepada KPK RI untuk menangkap oknum anggota DPR Aceh yang terlibat dalam kasus pembegalan beasiswa itu," tukas Mudasir.

Mudasir melanjutkan Dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (DPA BPSDM), disebutkan alokasi anggaran mencapai Rp. 109 miliar dengan realisasi Rp. 96 miliar. Dari jumlah tersebut dialokasikan untuk pendidikan Rp. 22 miliar, realisasi Rp. 19 miliar lebih.

Baca juga: Tarmizi Age, Milad ke-44 GAM Diisi Doa dan Santunan Anak Yatim, Amalan yang Baik

Baca juga: PA Pidie Desak Pemkab Alokasikan Dana Pilkada 2022

Baca juga: Trio Mantan Presiden AS Barack Obama, Bush dan Clinton Siap Disuntik Vaksin Corona, Bakal Live di TV

"Konfirmasi dari penerima beasiswa tersebut, pemotongan bervariatif mulai dari Rp7 juta hingga Rp 28 juta," terang Mudasir.

Sebelumnya KBMA menggelar aksi di Mabes Polri, dan mendesak Kapolri mengevaluasi Kapolda Aceh.

"Saya bersama kawan-kawan KBMA Nusantara akan melakukan aksi setiap minggu sekali sampai kasus ini tuntas dan masyarakat Aceh tidak di rugikan. Kalau sekiranya Kapolda Aceh tidak mampu menyelesaikan kasus tersebut silahkan angkat kaki dari Aceh," tutup Mudasir.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved