Penanganan Covid 19

Hand Sanitizer Alami Mahasiswa Unimal Jadi Materi Video Infografis Satgas Covid-19, Ini Kata Rektor

Rektor Unimal juga mengapresiasi karya mahasiswa dan dosen yang meracik hand sanitizer berbahan alami. 

Penulis: Jafaruddin | Editor: Mursal Ismail
Hand-over foto pribadi
Rektor Unimal, Dr Herman Fithra 

Rektor Unimal juga mengapresiasi karya mahasiswa dan dosen yang meracik hand sanitizer berbahan alami. 

Laporan Jafaruddin I Lhokseumawe 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) Dr Herman Fithra berharap cara peracikan hand sanitizer alami karya mahasiswa dan dosen bermanfaat bagi semua masyarakat. 

Dengan demikian nantinya dapat membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Corona yang sudah mewabah di tanah air sejak Maret 2020.

Rektor Unimal juga mengapresiasi karya mahasiswa dan dosen yang meracik hand sanitizer berbahan alami. 

Seperti diketahui video infografis cara meracik hand diterbitkan Satgas Covid-19 Pemerintah Pusat pada Jumat (4/12/2020) dengan berjudul “Ingat Pesan Ibu. Cara Meracik Hand Sanitizer Alami ala UNIMAL”.

Pesan itu pun tersebar ke seluruh negeri lewat jaringan media sosial group Tribun Network, yakni channel YouTube dan Instagram dengan jutaan pengikutnya.

Baca juga: Rumahnya Terendam Banjir, 16 KK di Langsa Timur Terima Bantuan

Baca juga: Terkait UNHCR Ambil Alih, TNI-Polri Tarik Diri dari Pos Pengamanan Rohingya di Lhokseumawe

Baca juga: Campak Kucing Demi Konten TikTok, Remaja Lelaki Ini Diburu Para Pecinta Hewan

Video peracikan hand sanitizer ala Unimal yang diproduksi Satgas Covid-19 kerjasama dengan TribunNetwork
Video peracikan hand sanitizer ala Unimal yang diproduksi Satgas Covid-19 kerjasama dengan TribunNetwork (SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM)

Video infografis berdurasi 30 detik itu berisi cara meracik hand sanitizer berbahan alami standar World Health Organization (WHO/Organisasi Kesehatan Dunia).

Racikan ini pertama kali dipublikasikan saat mahasiswa Universitas Malikussaleh (Unimal), melaksanakan program KKN di Desa Meunasah Panggoi, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe. 

Saat itu mahasiswa dari Kelompok 117 Unimal yang sedang mengikuti KKN di Desa Panggoi mengajari masyarakat cara meracik hand sanitizer yang dibimbing Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr Laila Nazirah MP.

 “Alhamdulillah, keberhasilan anak anak kami (mahasiswa Unimal) dalam membantu masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19,” ujar Rektor Unimal dalam siaran pers yang diterima Serambinews.com, Sabtu (5/12/2020). 

Peracikan hand Sanitizer itu dilakukan mahasiswa dan dosen saat melakukan pengabdian masyarakat di Kota Lhokseumawe dalam pelaksanaan KKN angkatan XXVIII oleh kelompok 117,mendapat apresiasi oleh masyarakat. 

Bahkan Satgas  Covid mengampanyekan video pembuatan hand sanitizer berbahan alami oleh mahasiswa Unimal sebagai contoh.

“Ini membuktikan sivitas akademika Unimal terus melakukan inovasi dalam kondisi keterbatasan akibat pandemi COVID-19,” ujar Dr Herman Fithra. 

Pelaksanaan KKN ini dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Rektor Nomor 1 Tahun 2020 tanggal31 Maret 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan KKN di Lingkungan UNIMAL, untuk mewujudkan konsep kampus merdeka merdeka belajar (KMMB) yang dipelopori oleh Kemendikbud RI.

“Kami mengharapkan agar video ini bermanfaat bagi seluruh masyarakat  untuk menghindari virus Corona.

Terima kasih buat dosen pembimbing dan adik adik mahasiswa yang sudah melahirkan inovasi ini,” pungkas Rektor Unimal. 

Baca juga: Satpol PP Aceh Besar Razia Prokes Covid-19 di Pantai Lampuuk, 14 Orang tak Memakai Masker

Isi video mahasiswa Unimal

Seperti diberitakan sebelumnya, Satgas Covid-19 Pemerintah Pusat pada Jumat (4/12/2020) menerbitkan video cara meracik hand sanitizer berjudul “Ingat Pesan Ibu.

Cara Meracik Hand Sanitizer Alami ala UNIMAL Aceh”, di media jaringan tribunnews.com.

Video berdurasi 30 detik itu berisi cara meracik hand sanitizer berbahan alami standar World Health Organization (WHO/Organisasi Kesehatan Dunia), seperti yang pernah dilakukan mahasiwa Universitas Malikussaleh (Unimal) di Desa Meunasah Panggoi Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe.

Saat itu mahasiswa dari Kelompok 117 Unimal yang sedang mengikuti KKN di Desa Panggoi mengajari masyarakat cara meracik hand sanitizeryang dibimbing Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr Laila Nazirah MP.

Mahasiswa kelompok 117 tersebut adaah Muhammad Dhifa Umara (Administrasi Publik) beranggotakan Muammar Khadafi (Administrasi Publik), Irwan Saputra (Administrasi Publik), Rahmah Ayu Maulida (Administrasi Publik), Nurul Hikmah (Pendidikan Fisika), Andria Riski (Administrasi Publik), dan Muhammad Fauzi (Administrasi publik).

Dalam video tersebut juga berisi logo Satgas Covid-19 dan juga Logo “ingat pesan ibu” kerja sama dengan tribunNetwork.

Bahan yang dibutuhkan dalam peracikan hand sanitizer tersebut, antara lain Isopropil Alkohol 8persen, dengan bahan lainnya 80 gram Gel Aloe Vera (Gel lidah buaya), 150 miliIsopropil (Alkohol 80%),15 tetes Essential Oil (Minyak Esensial)dan 30 mili Pure Water (Air Mineral/air minum yang direbus).

Alat lain yang dibutuhkan satu mangkukkaca (sebagai wadah untuk mencampurkan semua bahan) dan 1 sendok teh, kemudian 10botol semprotan kosong.

Kampanye 3 M (Memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) dan slogan INGAT PESAN IBU’ mulai gencar digaungkan pemerintah.

Ini dilakukan sebagai upaya untuk menekan asus Covid-19.

Ada banyak video yang sudah diproduksi Satgas Covid untuk mencegah penyebara covid.

Namun, kali ini isi video tentang peracikan hand sanitizer hasil karya dosen dan mahasiswa KKN Unimal. (*)

Bersama-kita lawan virus corona. Serambinews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved