Luar Negeri
Pemimpin Tertinggi Iran Serahkan Kekuasaan ke Anaknya, Kesehatan Ayatollah Ali Khamenei Menurun
Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei dilaporkan mulai menyerahkan kekuasaan kepada anaknya, dengan dugaan kesehatannya menurun.
Tensi itu sudah memanas sejak 2018, ketika Presiden Donald Trump mengejutkan banyak pihak dengan mengumumkan keluar dari perjanjian nuklir 2015.
Selama dua tahun terakhir, pemerintahan Trump menghujani Teheran dengan serangkaian sanksi yang melemahkan ekonomi Iran.
Presiden terpilih AS Joe Biden dalam kampanyenya menyatakan, sebenarnya dia siap menegakkan kembali perjanjian 2015 untuk membuka jalan negosiasi.
Tetapi pekan lalu, parlemen di Teheran mengesahkan undang-undang baru untuk meningkatkan pengayaan uranium hingga 20 persen.
New York Times memberitakan, jumlah itu bisa membuat Iran mengubah stok uranium mereka menjadi level militer dalam enam bulan ke depan.
Baca juga: Tiba-tiba Pusing Saat Bangun Tidur, Awas Bisa Membahayakan, Ini yang Harus Dilakukan
Baca juga: 2 Siswi SMP Trauma Dirudapaksa Kakek 70 Tahun di Gubuk, Berawal saat Minta Air Minum di Kebun
Baca juga: Doa Supaya Cepat Dapat Jodoh, Kerjakan Juga Amalannya, Sholat Wajib Hingga Sunah
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Kesehatannya Menurun, Pemimpin Tertinggi Iran Serahkan Kekuasaan ke Anaknya",